Dani Pedrosa Nyaris Jadi Pebalap Yamaha di MotoGP 2019
"Tetapi aku memahaminya karena itu keputusan besar dan aku menghargainya. Dia sangat profesional," imbuhnya.
"Tetapi ketika pebalap secara mental sudah tidak yakin ingin lanjut, tidak ada yang bisa dilakukan lagi," tegas pria asal Malaysia itu.
Batalnya proyek itu diakui membuat kecewa, tetapi Razlan mengakui Pedrosa sangat profesional dan menghargai keputusannya.
"Ketika hampir terjadi, dia lalu menelponku dan berterimakasih atas kesempatannya. Dia meminta maaf karena tidak segera kasih kepastian," ujar Razlan.
"Tetapi aku memahaminya karena itu keputusan besar dan aku menghargainya. Dia sangat profesional," imbuhnya. (Bolasport.com)
Berita Terkait