Liga Indonesia
Pernah Ditolak Suporter, Srdjan Lopicic Justru Pilih Kenakan Angka Sial di Jersey Persib Bandung
Semula Lopicic menginginkan nomor 10. Namun lantaran telah dikenakan Ezechiel Ndouassel, ia memutuskan nomor 55.
Pernah Ditolak Suporter, Srdjan Lopicic Justru Pilih Kenakan Angka Sial di Jersey Persib Bandung
TRIBUNKALTIM.CO - Mantan pemain Persiba Balikpapan dan Borneo FC yang kini menjadi pemain anyar Persib Bandung, Srdan Lopicic, ikut jelaskan nomor punggung yang akan ia kenakan bersama Maung Bandung.
Miliki nomor punggung baru di Persib Bandung, Srdjan Lopicic justru memilih kenakan angka sial dalam kompetisi Liga 1 2019 mendatang.
Srdan Lopicic akan mengenakan nomor punggung 55. Nomor tersebut merupakan angka sial baginya dua tahun silam.
Playmaker asal Montenegro ini pernah memakai nomor 55 saat bersama Persiba Balikpapan di putaran kedua Liga 1 2017.
Live Streaming Final Indonesia Masters 2019 - Perang Saudara Tayang Sebentar Lagi di Kompas TV
Pendiri Sinar Mas Group Tutup Usia Tinggalkan Harta Rp 205 Triliun, Dulu Pernah Jadi Penjual Biskuit
Kampanye Safety Festival, Polres PPU Ajak Siswa SMA Ikut Senam Zumba
Sialnya, Lopicic mendapat pil pahit. Persiba Balikpapan kala itu justru terdegradasi ke Liga 2 setelah finis di posisi 17.
Padahal bersama Persiba ia cukup berkontribusi. Dilansir dari Labbola, Lopicic sukses menyumbang lima gol dan lima assist.
Selain itu, gelandang 35 tahun ini berhasil menciptakan 32 peluang berbahaya. Semuanya dibuat dalam 16 laga.
Dapat dibilang, kontribusi lumayan Srdan Lopicic untuk Persiba Balikpapan belum bisa membantu tim secara prestasi.
Kini ia hijrah ke Persib Bandung dengan kembali mengenakan nomor sial tersebut.
Semula Lopicic menginginkan nomor 10. Namun lantaran telah dikenakan Ezechiel Ndouassel, ia memutuskan nomor 55.
Lopicic mengaku memilih nomor punggung 55 karena berkaitan dengan nomor punggung yang disukainnya, yakni 10.
"Awalnya saya memang senang dengan nomor 10. Karena di sini sudah ada yang pakai nomor itu, jadi saya pilih 55," kata Lopicic kepada persib.co.id.
Eks Arema FC itu menjelaskan, 55 dijabarkan dalam bentuk penjumlahan yang menghasilkan angka 10.
"Nomor itu artinya 5+5 sama dengan 10. Saya juga pernah pakai nomor ini waktu main di Persiba," ujarnya.
Sempat Ditolak Suporter
Perpindahan Srdjan Lopicic ke Persib Bandung ikut diwarnai kekecewaan dari kalangan suporter beberapa waktu lalu.
Tribun Jabar memberitakan, suporter memberikan reaksi keras tak lama setelah Srdan Lopicic diumumkan sebagai pemain anyarPersib Bandung, Rabu (9/1/2019).
Sebagian suporter meluapkan kekecewaan lewat sebuah petisi berjudul "Tolak Lopicic" di laman change.org.
Awalnya, petisi ini muncul pada salah satu akun twitter Viking Frontline, @v_frontline_pc. Kemudian, setelah ditelusuri, petisi ini diciptakan oleh Joe Durban yang ditujukan kepada PT Persib Bandung Bermartabat (PBB), perusahaan yang menaungi tim berjulukan Maung Bandung itu.
Dalam narasinya, Joe menilai perekrutan Lopicic membuktikan tidak adanya ambisi manajemen dalam menyambut liga musim depan.

"Dengan direkrutnya Lopicic sebagai pemain Persib membuktikan dengan tidak adanya ambisi manajemen Persib untuk menyambut musim selanjutnya," tulis Joe.
Ia berpendapat, Srdan Lopicic sudah kehilangan sentuhan di usianya yang menginjak 35 tahun.
Mangrove Center Graha Indah Balikpapan Perlu Payung Hukum dari Gubernur Kaltim
20 Klub Motor Ikut Dialog Lintas Milenial yang Digelar Satlantas Polres Kutim
Perekrutan Lopicic, kata dia, sangat menyedihkan jika dibandingkan aktivitas klub pesaing yang sangat agresif dalam bursa transfer pemain.
"Lopicic di dua klub sebelumnya dibuang dan jarang bermain bagus serta usia yang sudah 35 tahun. Klub sekaliber Persib mengambil pemain yang dibuang oleh klub lain, menyedihkan sangat menyedihkan dan jika Persib dihadapkan dengan Barito yang memiliki Evan Dimas, Madura yang punya Andik, Zulfiandi dan Zah Rahan (meskipun tua, tetapi terbukti oleh prestasi di Persipura dan Sriwijaya) susah dibayangkan," katanya. (*)