193 Warga Bangladesh Disekap dalam Ruko di Medan, Ketahuan karena Ada Teriakan Minta Tolong
Penemuan penyekapan 193 warga Bangladesh ini diketahui saat masyarakat mendengar suara gaduh serta teriakan minta tolong dari dalam ruko tersebut.
Di tempat penampungan yang lama, ratusan warga Bangladesh ini mulai sering tidak mendapatkan makanan dan minuman dari sang agen.
Ramalan Zodiak Jumat 8 Februari 2019, Ada yang Dapat Peluang Bisnis Besar hingga Siap-siap Kencan
14 Penerbangan dari Batam Dibatalkan, Pihak Bandara Sebut Sudah Menurun Dibanding Minggu Lalu
Sampai akhirnya pada Senin (4/2/2019) malam, mereka diangkut dengan truk dan ditempatkan di ruko itu.
Pihak kepolisian langsung membawa ratusan WN Bangladesh tersebut ke Mapolresta Medan, Rabu dini hari.
Setelah dimintai keterangan, polisi mengirim mereka ke Kantor Imigrasi Kelas I Khusus Medan, Jalan Gatot Subroto.
Ratusan WN Bangladesh itu kini ditempatkan di Rumah Detensi Imigrasi Medan di Belawan sambil menunggu pemeriksaan lebih lanjut.
“Kita kirim ke Rumah Detensi Imigrasi karena pertimbangan ruang detensi Kantor Imigrasi Kelas 1 Khusus Medan tidak memungkinkan,” kata Kepala Kantor Imigrasi Medan Fery Monang Sihite.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "193 Warga Bangladesh Ditemukan Disekap dalam Ruko di Medan",