Berita Video

VIDEO - Kakak Beradik Kena Gizi Buruk, Berat Badan Kurang dari 20 Kg

Ibunya, Salfia mengaku anaknya itu ingin selalu meminta pulang ke rumahnya di RT 21 Kelurahan Waru, Kecamatan Waru.

Penulis: Samir |
Tribunkaltim.co/ Samir Paturusi
Wabup PPU Hamdam saat meninjau pasien gizi buruk 

Ia mengatakan kondisi pasien bukan karena semata-mata gizi buruk namun narena ada kelainan motorik sejak lahir.

"Jadi memang ada kelainan sejak lagi. Jadi bukan semata-mata hanya gizi buruk saja," ujarnya.

Wabup PPU Hamdam saat meninjau pasien gizi buruk
Wabup PPU Hamdam saat meninjau pasien gizi buruk (Tribunkaltim.co/ Samir Paturusi)

Setelah pasien tersebut keluar lanjutnya, maka perlu diberikan pendampingan dan pengawasan ketat terutama asupan gizi agar bisa kembali normal. Namun untuk normal seperti anak lainnya sudah tak bisa karena ada bagian yang sulit untuk disembuhkan.

Wakil Bupati Hamdam mengatakan, kondisi pasien ini memang mengalami gizi buruk dan ternyata sudah sering dirawat baik di puskesmas maupun di rumah sakit.

Ia mengatakan pemerintah daerah akan hadir dalam membantu pasien tersebut agar bisa kembali sehat.
Bukan hanya itu, pemerintah daerah juga akan meminta agar posyandu bisa lebih diaktifkan lagi.

"Ibu hamil harus selalu diperiksa minimal setiap bulan kehamilan mereka diperiksa, " ujarnya. (*) 

Simak Videonya :

(*)

Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved