Puluhan Pelajar Kalimantan Timur Masuk Seleksi Nasional SMA Pradita Dirgantara, Ini Kisahnya

Siswa-siswi SMP perwakilan Kalimantan Timur mau belajar di Solo. Mereka dianggap generasi Kalimantan Timur yang terbaik, semoga bisa dapat ilmu bagus

Penulis: tribunkaltim | Editor: Budi Susilo
Tribunkaltim.co/Heriani Amir
Pelepasan siswa-siswi SMP perwakilan Kalimantan Timur untuk mengikuti seleksi tingkat Pusat penerimaan siswa baru SMA Pradita Dirgantara Solo di Base Ops Pangkalan TNI Angkatan Udara, Dhomber Jl. Marsma Iswahyudi, Sepinggan, Balikpapan Selatan, Kota Balikpapan, Kalimantan Timur pada Rabu (6/3/2019) siang. 

Laporan Wartawan Tribun Kaltim, Heriani Amir

TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN - Pelepasan siswa-siswi SMP perwakilan Kalimantan Timur untuk mengikuti seleksi tingkat Pusat penerimaan siswa baru SMA Pradita Dirgantara di Solo berjalan aman dan tertib.

Pelepasan ini dilaksanakan di Base Ops Pangkalan TNI Angkatan Udara, Dhomber Jl. Marsma Iswahyudi, Sepinggan, Balikpapan Selatan, Kota Balikpapan, Kalimantan Timur.

Hal itu dipimpin langsung oleh Komandan Lanud Dhomber Kolonel Pnb Irwan Pramuda S.E., M.M, Rabu (6/3/2019).

All England 2019 - Tayang di TVRI Mulai 19.00 WIB, Ini Jadwal Wakil Indonesia, Ada 2 Perang Saudara

Belajar Jurnalistik, Anggota Penerangan Kodim Paham Cara Menulis Berita dan Topik Foto

Modal Busi 5 Detik Pecahkan Kaca Mobil, Polisi Tangkap Pelaku di Balikpapan

Keberangkatan siswa-siswi perwakilan Kalimantan Timur menuju Solo mengunakan pesawat Boing A 7306 milik TNI Angkatan Udara dari Skadron Udara 17 Lanud Halim.

Sebanyak 16 siswa-siswi perwakilan Kalimantan Timur ini merupakan siswa dari SMPN 1 Samarinda, SMPN 4 Samarinda dan SMPN 1 Balikpapan.

SMA Pradita Dirgantara merupakan sekolah menengah atas berbasis internasional.

Pendidikan ini di bawah Yayasan Ardhya Garini (YASARINI) yang bertujuan untuk melahirkan calon pemimpin bangsa.

Tentunya generasi yang cerdas.

Berintegritas, memiliki karakter kedirgantaraan.

Tak lupa menjunjung tinggi keimanan serta kompetitif di tingkat global dengan tetap menjaga nilai luhur keindonesiaan.

Tahun ini merupakan tahun kedua provinsi Kalimantan Timur berpartisipasi mengirimkan siswa-siswi terbaik untuk mendapatkan beasiswa penuh di SMA Pradita Dirgantara.

"Saya pribadi merasa bangga dengan kualitas siswa kita," katanya Komandan Lanud, Irwan Pramuda kepada tribunkaltim.co pada Rabu (6/3/2019).

Bahwa mereka dapat bersaing. 

"Bersaing dengan siswa lain di seluruh Indonesia," ujar

Irwan merasa bangga dan sangat mengapresiasi dengan 16 orang yang dikirim.

Hal ini merupakan angka besar mengingat sistem penilaian yang sangat ketat.

Setiap siswa harus memiliki nilai rata-rata minimal 90.

Yakni di mata pelajaran IPA, Matematika dan Bahasa Inggris serta mengikuti seleksi tingkat daerah.

Sebanyak 16 orang berhasil lolos dan hal ini merupakan bukti bisa.

"Membuktikan bahwa siswa di Kalimantan Timur memiliki potensi yang luar biasa," paparnya.

5 Rahasia Terungkap di Film Captain Marvel Termasuk Sejarah Terbentuknya Avengers

Deretan Bisnis Kuliner Artis yang Ada di Kota Balikpapan, Wajib Dicicipi saat Singgah ke Kota Minyak

Prediksi Starting XI PSG vs Manchester United, 12 Pemain Diprediksi Absen di Laga Penentu

Irwan berharap, dengan potensi tersebut, ke-16 siswa ini berhasil dalam seleksi Nasional.

Dan menjadi bagian dari 200 orang yang beruntung mendapatkan beasiswa di SMA Pradita Dirgantara.

Di lokasi yang sama, Mayor Adm Yogie Azhar selaku Ketua Pelaksana (Koordinator lapangan) menegaskan bahwa siswa-siswi perwakilan ini merupakan siswa terbaik dan memenuhi syarat.

"Syaratnya bukan sekedar pintar saja, tapi juga harus cerdas," tegasnya. 

Dia mesti memiliki kepribadian dan keimanan yang kuat sesuai dengan kepercayaannya masing-masing, disamping nilai minimal 90 tadi.

Dituduh Berpihak Kubu Capres Jokowi, Mahfud MD Nyatakan Pembelaannya Buat Kubu Prabowo

Kenakan Busana Serba Putih, Ini Deretan Foto Syahrini dan Reino Barack Sungkeman ke Orangtua 

Fakta-fakta Hamka Hamzah Cedera, Bibir Dijahit 17 Jahitan dan Pelaku Minta Maaf 

"Disana semua siswa akan mengikuti rangkaian tes, seperti tes akademik, TPA, Tes IQ, Tes  kesehatan jiwa dan lainnya," jelasnya.

Jelasnya lagi, dengan keterbatasan informasi, melalui berita ini, sekolah di Kalimantan Timur harus menyiapkan siswa-siswi terbaik mereka untuk mengikuti seleksi yang akan datang.

"(Informasi) harus merata, karena kita juga memiliki keterbatasan," ujarnya.

Jadi melalui berita ini semua sekolah harus mempersiapkan diri.

"Dan kami dari Lanud akan berusaha semaksimal mungkin melakukan sosialisasi kepada sekolah-sekolah yang berpotensi di Kalimantan Timur," lanjutnya.

Yogie menambahkan, SMA Pradita Dirgantara walaupun di bawah komando TNI Angkatan Udara.

"Orientasi siswa kedepan ditentukan oleh masing-masing dari mereka," katanya.

"(Akan jadi angkatan udara?) Tidak," tuturnya.

Sekolah ini merupakan sekolah umum, yang dilengkapi oleh fasilitas dan tenaga pendidik terbaik.

"Jadi nantinya siswa bakal dibekali jiwa leadership yang kuat dan bebas menentukan cita-citanya kelak," tutupnya.

Tiara, salah satu siswa perwakilan dari SMPN 4 Samarinda mengaku senang.

Dan merasa sedikit gugup dalam mengikuti seleksi Nasional tersebut.

"Senang banget bisa lolos seleksi daerah, tapi deg-degan juga," ungkapnya.

Yang pasti tambah dia, "Aku akan berusaha semaksimal mungkin belajar dan pasti membanggakan orang tua," ujarnya.

Saat ditanya cita-citanya, Tiara mengaku ingin menjadi Tenaga Medis di TNI Angkatan Udara. ( )

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved