Polisi Mengunjungi Marbot Musala yang Lumpuh Hampir Setengah Badannya

Laporan wartawan tribunkaltim.co, Christoper D

TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Abu Hanifah (65), warga Jalan Lumba-lumba, RT 3, Gang 4, Selili mendapatkan kunjungan dari Polsek Kawasan Pelabuhan Samarinda, pada Jumat Berbagi pekan ini, Jumat (15/3/2019).

Abu Hanifah merupakan marbot musala, yang tinggal bersama seorang anaknya.

Kendati sudah tidak bisa bergerak dengan leluasa, karena sakit stroke yang membuat setengah tubuhnya lumpuh, namun Abu tetap semangat menjalani hidup.

TAYANG Live Streaming Madura United vs Borneo FC, Matias Conti Dipasang Paling Depan

Live Streaming PSS Sleman vs Persija Jakarta Malam Ini, Persija Jakarta Diterpa Masalah

Link Live Streaming Thailand vs Timnas U-23 Indonesia Grup K Stadion My Dinh Vietnam

Sekitar pukul 09.30 Wita, personel Polsek Kawasan Pelabuhan Samarinda tiba di kediaman Abu, dengan membawa sejumlah bantuan berupa sembako dan barang kebutuhan pokok.

Wakapolsek Kawasan Pelabuhan Samarinda, AKP Teuku Zia Fahlevie tampak tidak segan untuk memeluk Abu.

Abu sempat menceritakan tentang kehidupannya sehari-hari kepada personel Polsek yang ikut dalam kegiatan Jumat Berbagi itu.

"Pekan ini kita kunjungi seorang marbot, kondisinya sedang sakit, hampir setengah badannya lumpuh," ucap Kapolsek Kawasan Pelabuhan Samarinda, AKP Aldi Alfa Faroqi; melalui Wakapolsek, AKP Teuku Zia Fahlevie, Jumat (15/3/2019).

Lanjut dia menjelaskan, kegiatan Jumat Berbagi memang rutin dilaksanakan oleh pihaknya, sebagai bentuk kepedulian kepada masyarakat, terutama yang kurang mampu, dengan memberikan sejumlah bantuan.

"Selain itu agar Polri bisa lebih dekat dengan masyarakat.

Tugas kita tidak hanya menegakan hukum, selain memberikan rasa aman dan nyaman ke masyarakat, tapi juga aktivitas sosial kita lakukan," ujarnya.

"Setiap pekan kita memang membawa bantuan, walaupun jumlah tidak banyak, tapi setidaknya dapat sedikit meringankan," sambungnya.

Di setiap kesempatan yang ada, personel Polsek juga memberikan himbauan Kamtibmas, termasuk agar menghindari narkotika.

Pada tahun politik ini, pihaknya juga berharap agar masyarakat tidak mudah terprovokasi dengan informasi yang beredar, yang berpotensi dapat menyebabkan kericuhan.

Bantu Tiga Lansia

Jajaran Polres Balikpapan melanjutkan kegiatan rutin 'Jumat Berbagi', membantu warga Balikpapan yang tidak mampu. Agenda 'Jumat Berbagi' yang dilaksanakan Jumat (8/3/2019) menyasar tiga warga lanjut usia (lansia) di wilayah Balikpapan Utara.

Kapolres Balikpapan AKBP Wiwin Firta YAP didampingi Kasat Binmas Polres AKP Eko Achnanto mengatakan, kegiatan sosial 'Jumat Berbagi' ini rutin digelar serentak setiap Jumat seluruh Polres, termasuk Polres Balikpapan.

Dikemukakan AKP Eko, tiga warga lansia yang mendapat bantuan Polres Balikpapan, kemarin adalah Wipah, warga Karang Joang, Balikpapan Utara. Perempuan berusia 80 tahun ini mengidap penyakit sopak.

Sinopsis Drama Korea The Last Empress Episode 43, Ada yang Terbaring Koma

"Selain usianya yang sudah sangat tua, suaminya sudah tidak bisa melakukan pekerjaan normal karena menderita pengeroposan tulang lutut,

sehingga kehidupan sehari-hari mereka berdua mengharapkan bantuan dari tetangga," ujarnya.

Sasaran kedua, Kartini (70), warga Km 14, Karang Joang, Balikpapan Utara. Nenek satu ini mengidap penyakit kebutaan dan tinggal menumpang tetangganya, karena dia tidak memiliki keluarga

Usai dari Km 14, tim Polres Balikpapan lanjut ke rumah Painem (82), warga Km. 15, Karang Joang, Balikpapan Utara.

"Nenek Painem, hidup seorang diri, karena 6 anaknya tinggal di luar Balikpapan. Untuk kebutuhan sehari-hari nenek ini mengharapkan sedekah dari orang-orang di sekitarnya," tutur Eko.

Ketum PPP Gus Rommy Ditangkap OTT KPK, Ini Tanggapan TKN, Mahfud MD, Andi Arief hingga Sandiaga Uno

Melalui kegiatan 'Jumat Berbagi', ini Eko berharap bisa membantu meringankan beban warga Balikpapan yang kurang mampu. "Ini merupakan bentuk kepedulian Polres Balikpapan, dan sebagai sarana mendekatkan polisi dengan rakyat," tandasnya. (*)