Viral di Medsos
Viral Video Pemuda 'Unboxing Motor' di Kaltara, Kepala Bidang Pajak BPPRD Angkat Bicara
BPPRD Kalimantan Utara atau Kaltara,angkat bicara soal video medsos viral 'Unboxing Motor' di Sesayap, Kaltara.
Dilanjutkan pada Pasal (3), apabila jumlah PKB terutang tidak dilunasi dalam jangka waktu sebagaimana ditentukan dalam Surat Penagihan atau Surat Peringatan, jumlah PKB terutang ditagih dengan Surat Paksa.
Dalam pasal lain peraturan daerah tersebut disebutkan bahwa PKB harus dibayar sekaligus di muka untuk masa 12 (dua belas) bulan.
Kepala Daerah menentukan tanggal jatuh tempo pembayaran dan penyetoran pajak yang terutang paling lama 30 (tiga puluh) hari kerjsa setelah saat terutangnya pajak.
Imam menambahkan, UPTD Samsat di daerah akan terus melakukan ekstensifikasi PKB seiring tuntutan target PAD tahun 2019.
Tahun ini Pemprov Kalimantan Utara menargetkan bisa meraup PAD dari PKB sebanyak Rp 77.220.000.000,00. Sejak Januari sampai 9 Maret 2019, BPPRD Kalimantan Utara sudah memungut sebanyak Rp 13.894.301.369,00.
"Presentasenya sudah sekitar 18 persen dari target PKB kita tahun ini. Artinya untuk triwulan I ini kita sudah melebihi target dari PKB saja. Itu belum ditotal empat jenis pajak lain," sebutnya.
Aksi 'unboxing motor' kembali heboh di media sosial. Kali ini terjadi di Kecamatan Sesayap, Kabupaten Tana Tidung, Provinsi Kalimantan Utara atau Kaltara.
Aksi unboxing motor ini menjadi viral di media sosial mirip dengan yang pernah dilakukan Adi Saputra yang mengamuk setelah ditilang.
Seorang sumber terpercaya Tribunkaltim.co di Polres Bulungan mengatakan, kejadian tersebut terjadi Kamis (14/3/2019) siang di Mapolsek Sesayap saat Petugas Samsat setempat melakukan Operasi Kepatuhan Pajak Kendaraan Bermotor.
Operasi Kepatuhan Pajak Kendaraan Bermotor ini dilakukan bersama aparat Polsek, Satpol PP, Dinas Perhubungan Tana Tidung di dua tempat yakni di depan Pasar Induk Imbaya Taka dan di depan Mapolsek Sesayap.
Dalam video yang diunggah oleh akun Facebook News Lambe tertera 14 Maret 2019 pukul 17.55 WIB.
Pemuda berbaju putih dalam video yang terlihat mencopot beberapa bagian bodi motor Honda Beat berwarna hitam di depan petugas Samsat dan polisi.
Tempat kejadian itu di depan halaman Mapolsek Sesayap.
Sumber Tribunkaltim.co menjelaskan, petugas Samsat dan polisi sempat menanyakan surat-surat sepeda motor pemuda tersebut.
"Pemuda ini terlihat pasrah. Tidak pakai helm. Ditanyakan, ada surat-suratnya? Dijawab tidak ada," kata sumber terpercaya ini, Kamis (14/3/2019) malam.