Peduli Sungai Karang Mumus, Sebanyak 500 Rimbawan Tanam Dua Ribu Pohon

500 orang ikut hari Bakti ke 36 Rimbawan diisi dengan kegiatan penanaman 2000 pohon secara massal Sungai Karang Mumus.

Penulis: Nevrianto | Editor: Budi Susilo
TRIBUNKALTIM/NEVRIANTO HP
Kegiatan Penanaman 2000 bibit pohon ulin, sirsak, jambu mente,balangeran dilakukan sejumlah kalangan dari Mahasiswa, komunitas, hingga UPT Kementrian Lingkungan Hidup dan Kehutanan(KHLK) serta Dinas Dinas Kehutanan Provinsi Kaltim, maupun Dharma Wanita di tepian Hulu Sungai Karang Mumus jalan Muang Ilir Kelurahan Lempake Kecamatan Samarinda Utara Kalimantan Timur, menyambut Hari Bakti ke 36 Rimbawan, Sabtu( 16/3/2019) 

TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Menyambut hari Bakti ke 36 Rimbawan diisi dengan kegiatan penanaman 2000 pohon secara massal.

Ini melibatkan 500 orang terdiri dari unsur dinas kehutaman, UPT Kementrian Lingkungan Hidup dan Kehutanan atau KLHK Pusat pengendalian Pembangunan Eko Region Kalimantan.

Balai Besar Litbang Dipterokarpa UPT KPHP Dinas Kehutanan Provinsi Kalimantan Timur, IKA SKMA Kaltim, Dharma Wanita, Universitas Mulawarman.

Di Sidang Pengadilan Brenton Tarrant Masih Sempat Beri Kode Tangan ke Kelompoknya, Ini Maknanya

Beginilah Reaksi Brenton Tarrant saat Didakwa Bunuh 49 Orang di Masjid Selandia Baru

Hasil Babak Pertama Kalteng Putra vs Persipura Sama Kuat, Kalteng Putra Sering Diserang

Dan komunitas Gerakan Memungut Sehelai Sampah di Sungai Karang Mumus( GMSS SKM) di Hulu Sungai Karang Mumus, jalan Muang Ilir Lempake Samarinda Utara, Kalimantan Timur, Sabtu (16/3/2019) siang.

Ketua Pelaksana penanaman Pohon Hari Bakti ke 36, Rimbawan Kustanto Balai Hutan Produksi wilayah 11 dibawah UPT Kementrian Lingkungan Hidup dan Balai Pengelolaan Daerah Aliran Sungai dan Hutan Lindung
( BPDASHL) Mahakam-Berau.

Sudah beberapa kali melakukan penanaman di Hulu Sungai Karang Mumus.

"Hari Bakti Rimbawn diperingati 18 Maret, serentak upacara pada 18 Maret di GOR Segiri.Dan hari ni penanaman pohon sebagai rangkaian dilakukan penanaman pohon serentak seluruh Indonesia,"katanya.

Pengelola Sungai Karang Mumus, yang juga Ketua GMSS SKM Misman,
menuturkan jika manusia itu mau mendapat udara segar.

Air yang jernih maka manusia harus sadar tentang kelestarian alam sekitar, khususnya kebersihan sungai karang mumus, karena sungai adalah sumber daya utama bagi manusia, juga makhluk Tuhan yang lainnya.

 Ingat merusak 1 helai rumput dapat akibatkan pemanasaan global.

"Kemudian Kita akan terus melakukan restorasi ekosistem, dengan menanam beberapa jenis tanaman, yang gunanya untuk memperbaiki ketersediaan air bersih," ujarnya.

"Dengan penanaman kembali pohon di pinggiran sungai, sebagai sistem penyaring alami," ujar Misman.

Kepala Pusat Pengendalian Eco Region Kalimantan dibawah Kementrian Lingkungan Hidup,
Nunu Anugrah menuturkan Kegiatan penanaman pohon tujuannya pada tata kelola Hidrologi.

"Kelola Daerah Aliran Sungai(DAS) tidak bisa parsial harus simultan, terintegrasi antara bagian hulu, tengah, dan hilir.

Dan kegiaran penanaman pohon ini bagian dari Kelola DAS, kalau dilakukan terus menerus maka tutupan vegetasi terus membaik dan fungsi hidrologi DAS akan membaik termasuk mengurangi banjir,"jelasnya.

Nunu menilai kini inisiatif masyarakat baik, karena hampir 10.000 pohon sudah tertanam di hulu Sungai Karang Mumus.

"Kita dukung dari sisi pemerintah, semangat masyarakat luas menanam pohon di bantaran Sungai Karang Mumus,"tambahnya.

Kepala BPDASHL Mahakam Berau, Ir Sudaryanto, Msi mengungkapkan ada 2000 pohon,

terdiri dari ulin,jambu mente, sirsak,

balangeran jenis tanaman yang di tanam dikawasan Hulu Sungai Karang Mumus.

"Ulin ditanam di lahan diatas sungai bersama sirsak,tanaman jambu mente.

Sedangkan tanaman balangeran ditanam di lahan sejajar dengan tinggi air sungai lebih tahan.

2000 bibit pohon yang ditanam hari ini berasal dari Persemaian Permanen BPDAS HL Mahakam Berau di jalan Soekarno Hatta KM 47 Kelurahan Bukit Merdeka, Kecamatan Samboja, Kabupaten Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur," ujarnya.

Petarung UFC Tony Ferguson Dilaporkan Istrinya ke Polisi Gara-gara Kasus Kekerasan

Baru 2 Hari Tayang, Trailer Film Avengers: Endgame Sudah Ditonton 47 Juta Kali, Ini Bocorannya!

Link Live Streaming Real Madrid vs Celta Vigo Tanding Malam Ini, Pembuktian Perdana Zidane 

Sudaryanto menambahkan Tahun 2019 jumlah bibit yang dimiliki BPDAS HL Mahakam Berau ada 1 juta bibit di Persmaiam Permanen BPPDas HL Mahakam Berau,

yang disana tersedia berbagai jenis bibit mulai dari jenis meranti, kapur,balangeran, agathis ketapang, kencana flamboyan, gaharu, kecapi, rambai,manggga kasturi,jambu mente kengkol petai jambu agung jambu biji sirsak madu sengon yang tersedia untuk mesyarakat gratis dengan persyararan KTP dan surat ijin.

"Kegiatan hari ini sesuai mohin Kementrian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Menanam pohon mulai usia SD sebabyak 5 Pohon,usia SMP menanam 5 pohon, usia SMA menanam 5 pohon, usia perguruan tinggi menanam 5 pohon dan usia saat sudah menikah menanam 5 pohon,"Imbaunya.

Seorsng mahasiswi Komunikasi FISIPOL Unmul, Maharani beserta 3 rekannya senang dengan kegiatan penanaman pohon massal.

"Tentunya saya senang, menikmati perjalanan ke hulu Sungai Karang Mumus mengasyikkan lewat suasana pemukiman, sawah, perkebunan hingga menyeberang sungai.

2 minggu lalu saya berkunjung keliatannya kering saat hampir 1 bulan tidak diguyur hujan.

Dan setekab hari ini sejak setekah hujan saya tambah senang tanahnya ada asupan air supaya semua tanaman hidup termasuk manusia dan semua mahluk hidup.

Maharani berharap seluruh lapisan masyarakat melestarikan lingkungan, lebih khusus lingkungan Sungai Karang Mumus yang membelah pemukiman hingga kota.

Blue Sky Hotel Balikpapan Merapikan Masjid, Memakai Biaya dari Daur Ulang Barang Bekas

Live Streaming dan Jadwal Bali United Vs Timnas Indonesia Jelang Kualifikasi Piala Asia U-23

"Tidak cukup 2 atau 3 orang saja yakni pa Yustinus dan Pa Misman serta rekan menanami dan mengelola Sungai Karang Mumus.Bantuan lebih banyak pihak seperti hari ini menanam pohon sangat perlu,"ungkapnya. (nev)

Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved