Advertorial
Setia Dengan Profesi Bidannya, Walaupun Meninggalkan Kampung Halaman
Indrawaty selalu memberikan penyuluhan kepada pasien-pasiennya ketika mereka datang ke tempat praktiknya untuk selalu rajin memeriksakan kehamilannya
Kata Mereka:

Dr. Emi Nurjasmi M.Kes, Ketua Pengurus Pusat Ikatan Bidan Indonesia (IBI)
Peran bidan sebagai salah satu tenaga kesehatan strategis adalah memberikan pelayanan Kesehatan Ibu Anak, Keluarga Berencana dan kesehatan reproduksi perempuan mulai dari memberikan pelayanan atau edukasi pada masa sebelum nikah, pra hamil, pemeriksaan kehamilan, pertolongan persalinan, asuhan masa nifas, asuhan bayi baru lahir sampai usia 5 tahun dan prasekolah serta pelayanan KB dan kesehatan reproduksi perempuan.
Bidan bekerja pada setiap fasilitas kesehatan, baik pemerintah maupun swasta mulai dari fasilitas kesehatan tingkat primer (Puskesmas, Puskesmas Pembantu dan jaringannya, klinik, praktik mandiri bidan) di Rumah Sakit dan fasilitas kesehatan lainnya.
Kebijakan penempatan bidan disetiap desa untuk mendekatkan akses pelayanan kesehatan kepada masyarakat sehingga bidan ada di tengah-tengah masyarakat dan bersama masyarakat.
Yuni Anggi. A (Ibu dari Aliak Naila Putri)

Hari kelahiran putri kecil saya merupakan hari yang menegangkan sekaligus menyenangkan bagi saya.
Saat di mana saya yang takut akan suntikan harus berjuang untuk kelahiran putri saya. Alhamdulillah ibu Bidan Indrawati sangat sabar dan telaten ketika membantu proses persalinan saya, sehingga saya bisa melewatinya dengan baik dan lega.
Bahkan ketika saya berteriak-teriak karena reflek saat disuntik pun, Bidan Indrawati selalu menyemangati dan menenangkan saya. Terima kasih Ibu Indrawati atas kebaikannya menolong persalinan saya.(*)