Manajer Persib Bandung Mengaku Sudah Komunikasi dengan Achmad Jufriyanto, Ini Bocoran Pembicaraannya
Kabar bergabungnya Achmad Jufriyanto di skuad arahan Miljan Radovic tersebut bermula dari komentar manajer Persib Bandung Umuh Muchtar
Penulis: Januar Alamijaya |
Sembari kemudian ia akan melihat bagaimana perkembangan dari Persib Bandung beberapa waktu ke depan.
"Kalau saya sih sudah bicara tapi dia mau istirahat dulu. Mungkin saya bilang prioritas untuk Persib aja saya bilang, tapi dia melihat juga bagaimana di Persib-nya," katanya.
Umuh Muchtar juga mengaku senang jika Achmad Jufriyanto bergabung kembali dengan Persib Bandung.
Karena itu ia berharap Achmad Jufriyanto memilih Persib Bandung sebagai klubnya yang baru.
"Ya saya harapkan mudah-mudahan Jupe kalau bisa kembali saya sangat senang,"

Achmad Jufriyanto Diputus Kontrak
Sementara melansir dari BolaSport.com Achmad Jufriyanto saat ini bebas transfer setelah kontraknya diputus klub Liga Super Malaysia, Kuala Lumpur FA.
Dalam hitungan bulan saja, Achmad Jufriyanto harus kehilangan kontrak musim keduanya dari Kuala Lumpur FA.
Semua itu diterima dengan lapang dada oleh Achmad Jufriyanto karena memang dia mengalami cedera.
Engkel pada kaki kanan eks pemain bertahan Persib ini cedera jelang bergulirnya Liga Super Malaysia 2019.
Meski sempat diberikan kesempatan melakukan perawatan dan pemulihan, akhirnya Jufriyanto mendapatkan kenyataan pahit diputus kontrak.
• Lihat Fabiano Beltrame Jalani Latihan Bersama Persib Bandung, Ini Kata Miljan Radovic
• Dulu Dibesarkan Soeharto, Prabowo Sebut Banyak Elite di Jakarta Kini Jadi Bunglon
Namun, pesepak bola asli Tangerang Selatan ini tak merasa kecewa, karena memang keadaan juga tak memungkinkan.
”Pelatih sempat memberikan waktu pemulihan, tetapi setelah itu manajemen berkata lain,” ujar Jufriyanto saat bersua BolaSport.com di kawasan BSD City, Tangerang Selatan, Rabu (27/3/2019).
”Saya pun menerima hal itu, karena cedera ini memang tak bisa buru-buru sembuh atau dipaksakan berlatih dan main,” ucap Jupe, sapaan Jufriyanto mantap.
Di balik hikmah kurang enak dalam kariernya itu, Jufriyanto mengakui kalau hal itu banyak pelajaran yang diambil.
Paling tidak, pemain termuda timnas Indonesia pada Piala Asia 2007 ini memiliki pengalaman selama semusim pada 2018 sebagai pemain asing.