Pilpres 2019
Kampanye Akbar Prabowo Subianto-Sandiaga Uno, Duo Putri Presiden RI Hadir, Begini Faktanya
7 Fakta Kampanye Akbar Prabowo-Sandi - Dimulai Sejak Subuh hingga Dihadiri Anak Soekarno & Soeharto, begini faktanya
Mereka memilih untuk berada di luar dan menonton jalannya kampanye dari layar lebar yang telah disediakan panitia.
"Di dalam sudah penuh," kata salah satu pendukung Prabowo-Sandiaga.
5. Relawan gelar bakti sosial di berbagai daerah

Untuk menyemarakkan kampanye akbar Prabowo-Sandi pada hari ini Minggu (7/4/2019), sejumlah relawan menggelar bakti sosial di berbagai daerah.
Dilansir oleh Tribunnews.com, acara bakti sosial digelar serentak di sejumlah kota dengan tema 'Rakyat Sehat, Indonesia Kuat'.
Yaitu di DKI Jakarta, Tangerang, Medan, Lampung, Surabaya, Sidoarjo, Banyuwangi, Lumajang, Blitar, Kebumen, Wonosobo, dan Gorontalo.
Bakti Sosial digelar berangkat dari keprihatinan para relawan melihat ketimpangan ekonomi serta pelayanan kesehatan pada sejumlah wilayah di Indonesia.
6. Tak dihadiri SBY dan AHY

Dalam kampanye akbar Prabowo-Sandi di GBK hari ini Minggu (7/4/2019), tak tampak sosok Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dan putranya Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).
AHY yang dijadwalkan hadir tak tampak hingga acara tersebut berakhir pada Minggu (7/4/2019) siang.
Terkait absennya AHY di kampanye akbar Prabowo-Sandi, Ketua DPD Partai Demokrat DKI Jakarta, Nachrowi Ramli pun angkat bicara.
"Baru tadi malam pulang dari luar kota, terus ada kegiatan lagi jadi kondisinya boleh dibilang kurang sehat," kata Nachrowi, ditemui di area Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, pada Minggu (7/4/2019).
7. Dihadiri anak Soekarno dan Soeharto

Meski tak dihadiri SBY dan putranya AHY, namun acara kampanye akbar Prabowo-Sandi ini dihadiri anak Soekarno dan Soeharto.
Rachmawati Soekarnoputri yang merupakan putri Presiden pertama RI Soekarno terlihat datang ke acara tersebut.
Sementara dari keluarga Soeharto adalah Siti Hediati Hariyadi (Titiek Soeharto), Siti Hardijanti Rukmana (Tutut Soeharto, dan Siti Hutama Endang Adiningsih (Mamiek Soeharto).
(Tribunnews.com/Fathul Amanah)