Gandeng PKS, Gerindra Bontang Siap Usung Andi Harun Maju Pilwali
Gerindra Bontang kompak menunjuk Ketua DPD Gerindra Kaltim, Andi Harun untuk maju sebagai calon Walikota Bontang dalam Pilkada tahun depan.
TRIBUNKALTIM.CO, BONTANG — Usai Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) menyatakan sikap bakal mengusung kadernya maju dalam Pilwali 2020 nanti, giliran Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Gerindra juga menyatakan hal serupa.
Gerindra Bontang kompak menunjuk Ketua DPD Gerindra Kaltim, Andi Harun untuk maju sebagai calon Walikota Bontang dalam Pilkada tahun depan.
“Kami di DPC Gerindra Bontang sudah sepakat menunjuk Andi Harun maju di Pilwali nanti,” ujar Ketua DPC Gerindra Bontang, Agus Haris kepada tribun, Selasa (21/5/2019).
Agus Haris mengatakan sudah membangun komunikasi politik dengan Partai Keadilan Sejahtera (PKS), agar berkoalisi dalam Pilkada nanti.
“Sudah ketemu dengan Haris Ansori kalau kita bakal berkoalisi Pilwali nanti,” ujarnya.
Namun demikian, pihaknya mengaku belum mengetahui kandidat yang bakal diusung dari PKS. Namun keputusan untuk mengusung Andi Harun sudah disampaikan kepada PKS.
“Kami juga belum tahu siapa calon yang diusung mereka (PKS),” ujarnya.
Untuk informasi, pada Pemilu 2019 ini Gerindra Bontang meraih 3 kursi untuk DPRD Bontang di tiga Dapil berbeda. Perolehan kursi serupa juga diperoleh Partai PKS.
Dengan total kursi 6 koalisi Gerindra dan PKS sudah cukup untuk mengusung kandidat di Pilkada 2020 nanti. (*)
Basri Rase Beri Sinyal Maju Pilwali Bontang
Sebelumnya, DPC Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) tengah menyiapkan tiket untuk berlaga di Pilkada 2020 mendatang.
Ketua DPC PKB, Basri Rase menyatakan kesiapannya untuk bertarung di Pilkada 2020 sebagai Calon Walikota
Hal ini dikatakan Basri usai menghadiri rapat paripurna di Kantor Sekretariat DPRD Bontang, Senin (20/5/2019).
“Kalau saya siap lahir batin, tapi tunggu hasil keputusan raker partai dulu. Tapi sebagai kader, jika partai mengamanatkan untuk maju saya siap,” ujar Basri kepada wartawan.
Basri mengatakan, PKB Bontang berhasil memperoleh 3 kursi di DPRD Bontang pada Pemilu 2019. Masih membutuhkan 2 kursi tambahan untuk mencukupi jumlah dukungan dalam mengusung calon kepala daerah.
Pihaknya saat ini sudah membangun komunikasi politik dengan Partai PDIP dan PPP. Kedua partai ini memperoleh masing-masing 2 kursi, artinya jika keduanya bergabung Fraksi PKB bakal diisi 6 kursi.
“Kami membuka peluang ke semua partai, kami sudah jadi fraksi utuh. Tapi kalau ada partai lain ingin bergabung kami welcome saja. Semakin banyak semakin bagus,” ujar Basri tersenyum.
Menurut Basri, koalisi antara PKB dan PDIP serta PPP belum bersifat final. Namun demikian, pihaknya menyakini dua partai ini bakal ikut dalam barisan pendukungnya. “Tapi memang yang intens hanya PDIP dan PPP,” ungkapnya.
Dirinya mengaku keputusan menggunakan dukungan dari kursi yang diperoleh memang dibutuhkan dalam pencalonan sebagai kepala daerah.
Namun ia tak ingin buru-buru menyimpulkam bakal menggunakan fraksi yang bakal terbentuk sebagai ‘perahu’ politiknya.
“Kita tunggu saja, mungkin setelah lebaran atau mendekati pelantikan lah,” ujarnya. (*)
BACA JUGA
Ramalan Zodiak Hari Ini Senin, Soal Cinta, Aquarius Berjumpa Jodoh, Hati Capricorn yang Bersemangat
Game of Thrones Season 8 Episode 6 Senin Pukul 08.00 WIB: Berikut Sinopsis, Jadwal Tayang, dan Link!
Partai Demokrat Bersama 02 Sampai 22 Mei dan Ferdinand Hutahaean Tarik Dukungan dari Prabowo-Sandi
Sejarah Pemberian THR dan Orang yang Pertama Kali Mencetuskannya, Serta Cara Penghitungannya
Mau Menukarkan Uang untuk Lebaran 2019 ? Perhatikan 4 Hal Ini Sebelum Menyesal
Like dan follow Fanspage Facebook
Follow Twitter
Follow Instagram
Subscribe official YouTube Channel