Lebaran 2019
Serba-Serbi Mudik di Kaltim, Rute Baru Bus, Penitipan Motor di Kantor Polisi, Hingga Pakai Hercules
Serba-serbi mudik di Provinsi Kaltim. Ada rute baru bus, penitipan motor di kantor polisi, hingga terbang naik Pesawat Hercules
Penulis: Rafan Arif Dwinanto | Editor: Doan Pardede
TRIBUNKALTIM.CO - Lebaran 2019 tinggal menghitung hari.
Sesuai perhitungan pemerintah, Lebaran 2019 diperkirakan jatuh pada 5 Juni 2019, nanti.
Semua masyarakat Indonesia, termasuk yang ada di Provinsi Kaltim pun sudah menyiapkan rencana mudik.
Diketahui, sebagian besar penduduk Provinsi Kaltim merupakan pendatang.
Kebanyakan dari Jawa dan Sulawesi.
Dari sisi kepadatan penduduk, suasana mudik di Provinsi Kaltim jelas jauh berbeda dengan di Pulau Jawa.
Namun, persiapan mudik di Provinsi Kaltim tetap dilakukan secara serius.
Untuk memerlancar arus mudik, dari dan ke Provinsi Kaltim, sejumlah instansi turut melakukan persiapan.
Contohnya Dinas Perhubungan yang sudah menggelar Ramp Check atau pemeriksaan kelayakan angkutan lebaran.
Persiapan untuk membuat pemudik merasa aman dan nyaman juga dilakukan.
Caranya, dengan mendirikan Posko Mudik Terpadu di berbagai titik strategis.
Contohnya di bandara, pelabuhan, hingga ruas jalan strategis, seperti poros Samarinda-Balikpapan.
Berikut serba-serbi persiapan mudik Lebaran 2019 yang terangkum di Provinsi Kaltim.

1. Menyambut Hari Raya Idul Fitri 1440 H, sejumlah BUMN menggelar progam Mudik Bareng BUMN.
Salah satu BUMN yang menyediakan tiket mudik gratis adalah PT Angkasa Pura I Bandara Sultan Aji Muhammad Sulaiman (SAMS) Sepinggan yang tahun ini menyediakan 600 lembar tiket mudik gratis.
Antrean pendaftaran mudik gratis ini rencananya Senin (6/5/2019) hingga 17 Mei 2019 nanti, namun 600 lembar tiket mudik gratis yang disedikan ludes dalam hitungan jam.
PT Angkasa Pura I Bandara SAMS Sepinggan Balikpapan menyediakan 600 lembar tiket mudik gratis rute Balikpapan-Surabaya.
Kepada Tribun, General Manager PT Angkasa Pura I (Persero) Balikpapan, Farid Indra Nugraha mengatakan program tiket gratis ini merupakan bentuk kepedulian BUMN kepada masyarakat.
"Melalui program 'BUMN Mudik Bareng' telah disiapkan 600 tiket kapal laut gratis rute Balikpapan-Surabaya yang akan berangkat pada 30 Mei," jelasnya, Senin (6/5/2019).
Masyarakat yang berminat mudik gratis cukup datang mendaftar di Atrium Kedatangan Bandara Internasional Sultan Aji Muhammad Sulaiman (SAMS) Sepinggan Balikpapan mulai Senin (6/5) pukul 09.00 hingga 15.00 Wita membawa fotokopi e-KTP dan KK (asli diperlihatkan). Bagi anak di bawah 17 tahun cukup membawa Akte Kelahiran.
Pada program mudik gratis tersebut juga terdapat fasilitas menarik yang disediakan untuk pemudik.
"Kami juga siapkan fasilitas untuk pemudik, seperti goodie bag, obat-obatan, kaos, topi, makan ringan dan asuransi jiwa untuk kenyamanan pemudik selama perjalanan hingga ke tujuan," kata Farid.
Sementara itu, ratusan warga tampak memadati Atrium Kedatangan Bandara SAMS Balikpapan untuk berburu tiket gratis.
Salah satu warga bernama Anisa mengaku sejak pukul 05.00 Wita sudah berada di Bandara SAMS demi mendapatkan tiket gratis.
"Habis sahur tadi sudah di sini (bandara) soalnya kan kalau kesiangan takut nggak kebagian, karena tiketnya terbatas," kata Anisa sambil menggendong anaknya yang masih balita.

2. Polresta Samarinda Jadi Tempat Penitipan Motor
Lebaran 2019 ini, Polresta Samarinda Provinsi Kalimantan Timur, kembali membuka penitipan kendaraan bermotor bagi masyarakat yang ingin keluar kota mudik lebaran ke kampung halamannya.
Penitipan kendaraan bermotor ke kantor polisi terdekat, di Polresta Samarinda maupun Polsek jajaran, merupakan agenda yang telah dilakukan setiap tahunnya.
Hal itu dilakukan sebagai upaya antisipasi terjadi kasus pencurian kendaraan, yang kerap terjadi di kota Tepian.
"Sebagai antisipasi terjadinya curanmor, jadi bagi warga yang mudik, ingin menitipan kendaraanya, bisa dititip ke Polsek atau Polres," ucap Kapolresta Samarinda, Kombes Pol Vendra Riviyanto, Minggu (26/5/2019).
Penitipan kendaraan tersebut tidak dipungut biaya alias gratis.
"Tidak kami pungut biaya," tegasnya.
Selain bisa menitipkan di Polsek dan Polres, kendaraan juga dapat dititip ke Koramil yang tersebar di beberapa kecamatan di Samarinda.
"Saya juga koordinasi dengan Dandim, jadi bisa juga menitip kendaraanya di Koramil," imbuhnya.
Namun demikian, bagi warga yang ingin menitipkan kendaraanya, harus memenuhi sejumlah ketentuan.
Diantaranya kendaraan itu merupakan miliknya, bukan milik orang lain.
Selain itu dilengkapi dengan surat kelengkapan, dan bukan motor bodong.
Surat kendaraan harus lengkap dan kendaraan itu miliknya.
Ya, bisa lebih aman saja kalau dititipkan," ungkapnya.
