Sejarah Hari Ini
SEJARAH HARI INI: Kelahiran Herman Johannes, Pahlawan Nasional yang Ada di Uang Logam Rp 100
Sejarah Hari Ini, 107 tahun lalu tepatnya 28 Mei 1912 adalah hari kelahiran Herman Johannes, salah satu tokoh berpengaruh di Indonesia.
Penulis: Syaiful Syafar |
Herman Johannes juga ikut serta dalam Serangan Umum 1 Maret 1949 yang terkenal, yakni serangan kilat yang menyerbu Kota Yogyakarta di pagi buta dan bisa menduduki ibu kota Republik selama enam jam.
Atas jasa-jasa beliau, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono menganugerahi Herman Johannes sebagai Pahlawan Nasional pada 2009 lalu.
Anaknya Sering Nongol di TV
Herman Johannes menikah tahun 1955 dengan Annie Marie Gilbertine Amalo, seorang putri raja dari wilayah Leli di Pulau Rote.
Mereka dikaruniai empat anak:
- Christine yang menikah dengan Dr. Wisnu Susetyo, seorang Wakil Presiden Freeport Indonesia;
- Henriette yang menikah dengan Robby Mekka, seorang musikus dan dosen musik di Institut Seni Indonesia;
- Daniel Johannes yang bekerja di Schlumberger Information Solutions;
- Helmi Johannes, seorang presenter berita televisi di VOA.

Herman Johannes adalah sepupu Pahlawan Nasional Dr Wilhelmus Zakaria Johannes.
Herman Johannes meninggal dunia pada 17 Oktober 1992 karena kanker prostat.
Meski sebagai pemegang Bintang Gerilya dan Bintang Mahaputra, almarhum berhak dimakamkan di Taman Makam Pahlawan, namun sesuai amanatnya sebelum meninggal, maka keluarganya memakamkannya di Pemakaman Keluarga UGM di Sawitsari, Yogyakarta, bersama dengan para koleganya sesama pendidik bangsa.
Pada tahun 2003, nama Herman Johannes diabadikan oleh Keluarga Alumni Teknik Universitas Gadjah Mada (KATGAMA), atas prakarsa Ketua Katgama saat itu, Airlangga Hartarto, menjadi sebuah penghargaan bagi karya utama penelitian bidang ilmu dan teknologi: "Herman Johannes Award".
Pada 1996, sesuai Keputusan Presiden RI (Keppres) No. 80 Tahun 1996, nama Herman Johannes juga diabadikan sebagai nama Taman Hutan Raya bagi kelompok hutan Sisinemi-Sanam seluas 1.900 hektare di Kabupaten Kupang, Provinsi Nusa Tenggara Timur.
Nama Prof Herman Johannes juga diabadikan menjadi nama jalan yang menghubungkan Kampus UGM dengan Jalan Solo dan Jalan Jenderal Sudirman di kota Yogyakarta.
Muncul di Uang Logam
Mungkin banyak pula yang tidak menyadari kalau gambar wajah Herman Johannes sering kita bawa ke mana-mana sebagai alat tukar dalam bertransaksi.
Ya, gambar wajah Herman Johannes muncul pada pecahan uang logam seratus rupiah (Rp 100) yang diterbitkan Bank Indonesia.
Uang logam bergambar Herman Johannes diluncurkan Bank Indonesia (BI) pada Senin (19/1/2016) pukul 09.00 WIB.
