PPDB Online
PPDB Sistem Zonasi Online Dikeluhkan Pendaftar, Disdik Samarinda Akui Adanya Lokasi Blank Spot
Proses PPDB sistem zonasi online dikeluhan pendaftar peserta didik baru di Samarinda karena link pendaftaran tidak dapat diakses.
Menanggapi permasalahan PPDB tahun ini, Ketua Komisi IV, Rusman Yaqub berharap bahwa permasalahan sistem zonasi dapat berjalan dengan lancar.
Dan bila ada permasalahn harus lah sudah mendapatkan solusi, hal itu dikarenakan sistem zonasi sendiri telah berjalan beberapa tahu belakang.
"Untuk PPDB di Samarinda, kami harapannya dapat terselenggara dengan baik.
Kalau menemukan permasalahan yang sama dari pemyelenggaraan sebelumnya, harusnya sudah mendapat solusi," cetusnya.
"Jangan sampai sistem zonasi ini menimbulkan permasalahan seperti tahun sebelumnya.
Kalau sampai hal yang sama terjadi, tidak ada perbaikan dong namanya," tegasnya.
Rusman meminta agar Dinas Pendidikan Nasional memastikan kembali soal kontrak kerjasama antara Diknas dengan perusahaan jaringan yang digunakan, agar tidak lagi menerima keluhan dari masyarakat.
"Maka dari itu, bagaimana caranya sistem zonasi itu dapat tersosialisasikan ke masyarakat dengan baik.
Karena sistem ini niatnya baik, salam rangka pemerataan peserta didik baru, dan menghindari adanya peserta didik titipan.
Karena kasus ini sudah jadi rahasia umum.
Dan sistem online ini mengalami kendala di jaringannya yang sering tersendat-sendat atau bahkan tidak dapat diakses.
Jadi kita harap kepada Diknas (dinas pendidikan nasional) agar memastikan kontrak dengan sistem jaringan yang digunakan.
Kemudian mengenai mekanisme pendaftaran dapat tersosialisasi dengan baik, agar hasilnya maksimal," jelasnya.
Dan dia juga mengharapkan, agar dalam setiap pelaksanaan PPDB, dapat memperbaiki masalah yang pernah dialami pada pelaksanaan sebelumnya.
"Pada satu sisi, harapannya agar tidak ada lagi keluhan dari peserta pendaftar ditingkat SLTA atau SMP.