Kronologis Tewasnya Natasya di Lubang Tambang, dan Daftar 33 Korban Tewas Lainnya di Provinsi Kaltim
Korban tenggelam di lubang tambang di Provinsi Kaltim terus bertambah. Jatam Kaltim mencatat ada 34 korban meninggal. Terbaru, Natasya Aprilia Dewi
"Jatam Kaltim tidak akan berhenti, dan akan terus mengejar pertanggungjawaban pemerintah.
Ini korban meninggal, kehilangan nyawa bukan cuma luka ringan.
Bila tidak juga bertindak, nantinya kembali jatuh ke 35," tegasnya.
Pihaknya meminta agar DPRD Kaltim segera memanggil Gubernur Kaltim serta jajarannya.
Untuk menjelaskan bagaimana solusi dari kejadian yang terus berlanjut.
"Kami minta agar DPRD Privinsi Kaltim memanggil dan mengumpulkan Isran beserta jajarannya.
Minta mereka menjelaskan, mengapa kasus yang sudah banyak terdapat korban tidak juga ditindak tegas," ujarnya.
"Kan mereka itu yang memberi izin kepada perusahaan-perusahaan tambang di Provinsi Kaltim.
Dan dengan adanya korban seharunya ditelusuri dan ditindak, hampir semua lubang bekas tambang sudah mengakibatkan korban itu,".
Lanjut dia menjelaskan, apakah pemerintah Provinsi Kaltim telah melakukan penyelidikan ke lokasi jatuhnya korban.
Dan dia menanyakan apakah dilokasi lubang tambang tersebut sudah aman untuk dimasuki oleh warga.
Karena menurutnya, Jatam Kaltim telah menelusuri lokasi tambang yang terdapat korban, dan memastikan bahwa di lokasi tersebut tidak terpantau dengan baik oleh perusahaan tambang.
Sehingga warga dapat bebas keluar masuk.
"Apa pemerintah sudah menelusuri lokasi tambang yang telah menjatuhkan korban tersebut.
Karena kami telah mendapati beberapa kondisi tambang yang tidak terjaga.