TERPOPULER - Wanita Ini Ungkap Sisi Lain Istri Oknum TNI yang Bikin Petisi Pemecatan Suaminya
Munculnya petisi pemecatan anggota TNI karena diduga selingkuh dengan karyawan dealer motor terus berkembang
TRIBUNKALTIM.CO - Munculnya petisi pemecatan anggota TNI karena diduga selingkuh dengan karyawan dealer motor terus berkembang
Pasalnya, petisi tersebut diajukan istri sah anggota TNI usai bongkar kedok perselingkuhan suaminya dengan karyawan dealer motor.
Belakangan muncul lagi tanggapan di media sosial dari salah seorang wanita yang membuka status dari istri TNI tersebut.
Sebagaimana diketahui Istri sah anggota TNI yang mengetahui kedok perselingkuhan suaminya dengan karyawan dealer motor merasa geram hingga mengajukan petisiagar suaminya dipecat.
Bahkan, anggota TNI itu sudah menikah siri dengan seorang perempuan yang diketahui bekerja sebagai karyawan dealer motor dan penjaja kosmetik.
Kisah pelakor atau perselingkuhan anggota TNI berinisial UAS ini ramai diperbincangkan di media sosial Facebook.
Menurut pengakuan sang istri sah, suaminya telah menelantarkan keluarganya tiga bulan lamanya.
Kini, ia bahkan diketahui sudah menikah siri dengan wanita tersebut melalui unggahan di Facebook NH yang kini telah dihapus.

Tak hanya itu, petisi yang diajukan AS kepada suaminya agar dipecat dari jabatannya sebagai TNI juga masih bergulir hingga sekarang.
Petisi yang dimuat di laman change.org bahkan sudah menuju 25 ribu tanda tangan.
Namun, kabar terbaru yang dihimpun Grid.ID dari laman Facebook NH, terdapat salah satu warganet yang membuka kedok istri sah anggota TNI.
Pemilik akun Facebook berinisial H mengungkapkan pernyataan bahwa AS merupakan istri kedua UAS.
AS merebut UAS dari istri pertamanya yang berinisial TN hingga perceraian terjadi.
Menurut pengakuan wanita berinisial H yang mengaku sebagai kakak ipar TN, AS merupakan pelakor dihubungan adik iparnya dengan suaminya dulu.
"Bu AS, Karma berlaku dulu anda merebut UAS dari istri sahnya sampai dia pun berpisah dan memiliki 1 orang anak.
8 tahun silam anda sangat berbahagia sekali di atas penderitaan istri pertamanya dulu.
Tanpa seharipun istri pertamanya melewati hari-hari tanpa air mata sekarang Anda menuai karmanya.