Terorisme

Densus 88 Temukan Buku Jihad Hingga Botol Berisi Ethanol di Kontrakan Terduga Teroris di Sukoharjo

Setidaknya dari dalam kontrakan tersebut, Densus 88 Antiteror menemukan sejumlah barang bukti (BB) yang terkait tindakan terorisme.

Editor: Cornel Dimas Satrio Kusbiananto
KOMPAS.com / ANDREAS LUKAS ALTOBELI
Petugas Densus 88 Antiteror. 

Sebelum penggeledahan, Densus 88 lebih dulu menangkap seorang terduga teroris di Mojolaban, Sukoharjo, Minggu (9/6/2019) siang.

Terduga pelaku yang ditangkap berinisial SR, warga RT 07 / RW 05 Semanggi, Kecamatan Pasar Kliwon, Solo.

Dari penuturan Ketua RT setempat, Supardi (54) penangkapan SR dilakukan di Jalan Tanggul di kawasan Desa Laban, Mojolaban sekitar pukul 13.15 WIB.

Sebelumnya, menurut Supardi, sekitar pukul 12.00 WIB, SR sempat salat di Masjid daerah Kenteng.

"Setelah salat dia hendak menuju ke rumah orangtuanya di Mojolaban, Sukoharjo, dia ditangkap petugas di jalan," katanya.

Supardi menceritakan, SR dikenal sebagai seorang pedagang di Pasar Klitikan, Solo sebagai pedagang sandal dan pakaian.

"Kalau siang, biasanya bekerja di tempat sablon," ujarnya.

Supardi tidak menduga warganya menjadi terduga teroris.

Meski demikian, dia merakasan adanya perubahan gelagat pada diri SR sejak lima tahun terakhir.

"SR orangnya pendiam, akhir-akhir ini punya banyak teman Kenteng, lima tahun terakhir ini,"tuturnya.

Menurutnya, SR masih saling menyapa dengan tetangganya sebelum ditangkap.

"Sebelum salat zuhur dia momong anaknya di depan rumahnya, tapi dasarnya pak SR orangnya pendiam," ucap Supardi.

Usai penangkapan, SR dibawa ke Polsek Mojolaban, dan seterusnya dibawa ke Semarang. (*)

Subscribe official YouTube Channel

Baca juga:

Halaman
123
Sumber: Tribun Solo
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved