Ini Jumlah Dana yang Dipersiapkan Qatar untuk Perhelatan Piala Dunia 2022

"Tujuan utama kami lebih dari sekadar turnamen. Kami juga berusaha mengembangkan negara dan berinvestasi," tutur Al Thawadi menambahkan.

TWITTER.COM/SCOTSUNSPORT
Eks Presiden FIFA, Sepp Blatter (kanan), saat menyepakati Qatar sebagai tuan rumah Piala Dunia 2022. 

TRIBUNKALTIM.CO - Qatar terus berbenah diri untuk menggelar pesta sepak bola edisi ke-22.

Tak tanggung-tanggung, bujet Qatar buat merenovasi stadion mencapai 6 miliar dolar AS atau sekitar Rp 85,4 triliun.

Angka tersebut 111 kali lipat dari ongkos renovasi kompleks Gelora Bung Karno (GBK).

GBK menelan biaya Rp 770 miliar saat dipercantik untuk Asian Games 2018.

"Bujet untuk lapangan dan fasilitasnya berkisar 6 juta dolar AS," kata Ketua Panitia Pelaksana Piala Dunia 2022, Hassan Al Thawadi, seperti dikutip BolaSport.com dari AS.

"Tujuan utama kami lebih dari sekadar turnamen. Kami juga berusaha mengembangkan negara dan berinvestasi," tutur Al Thawadi menambahkan.

Qatar ditetapkan sebagai tuan rumah Piala Dunia 2022 sejak 2 Desember 2010 oleh Presiden FIFA kala itu, Sepp Blatter.

Ada delapan stadion yang akan dipakai untuk arena pertandingan.

Jadi Tuan Rumah Piala Dunia Antar Klub

Qatar akan menjadi tuan rumah pada turnamen Piala Dunia 2022. 

Sebelum menghelat kompetisi paling bergengsi di dunia, Piala Dunia 2022, Qatar dipercaya untuk menjadi tuan rumah pada turnamen Piala Dunia Antar Klub 2019 dan 2020.

Di Piala Dunia Antar Klub, sebanyak 7 tim yang merupakan pemenang dari Liga Champions (Eropa), Copa Libertadores, Liga Champions Asia, Liga Champions Afrika, Liga Champions Concacaf, Liga Champions Oceania, dan tim tuan rumah.

Saat ini, tim yang telah memastikan tampil Desember mendatang diantaranya, Liverpool (Liga Champions), Monterrey (Liga Champions Concacaf), Hienghene Sport (Liga Champions Oceania), dan Al-Sadd sebagai perwakilan tim tuan rumah karena sukses menjuarai Liga teratas di Qatar.

Ketua Komite Penyelenggara Piala Dunia 2022, Hassan al-Thawadi mengatakan, Piala Dunia Antar Klub merupakan ujian bagi Qatar jelang Piala Dunia 2022.

"Turnamen ini adalah ujian yang luar biasa bagi kami. Kami akan mencoba memaksimalkan Piala Dunia Antar Klub sebagai ujian kami," ujar Hasan al-Thawadi, dikutip Tribunnews dari Aljareera.

Termasuk mengantisipasi para pendukung yang berpotensi mengkonsumsi alkohol.

"Alkohol akan tersedia di area tertentu," ujarnya menambahkan.

"Kami memiliki area yang tersedia untuk penggemar. Hal itu peluang bagi kami untuk menerapkan beberapa rencana jelang Piala Dunia," lanjutnya.

 

Musim lalu, juara Liga Champions tiga kali berturut-turut, Real Madrid sukses menjuarai Piala Dunia Antar Klub setelah mengalahkan Al-Ain.

Real Madrid menjadi tim Eropa tersukses yang berhasil menjuarai gelar Piala Dunia Antar Klub, yakni 4 kali (2014, 2016, 2017, 2018), dilansir dari media BBC.

Disusul oleh sang rival, Barcelona dengan 3 gelar juara dan satu runner-up.

Bagi Liverpool, ini kali kedua bagi tim yang memiliki julukan The Reds tampil di Piala Dunia Antar Klub.

Sebelumnya, pada tahun 2005 yang berlangsung di Jepang, Liverpool takluk dari tim asal Amerika Selatan, Sao Paulo di partai final Piala Dunia Antar Klub.

Batal Pakai Format 48 Tim

Federasi Sepak Bola Seluruh Dunia, FIFA, resmi mengumumkan tetap menggunakan format 32 tim di ajang Piala Dunia 2022.

Pada 12 April 2018, Federasi Sepak Bola Amerika Selatan, CONMEBOL, meminta FIFA untuk menambah kuota putaran final Piala Dunia 2022 Qatar dari 32 tim menjadi 48.

Presiden FIFA, Gianni Infantino, pun disebut ingin segera merealisasikan gagasan tersebut yang sedianya baru akan dilakukan pada Piala Dunia 2026.

Pada Maret 2019, FIFA akhirnya melakukan studi kelayakan guna meninjau kemungkinan Piala Dunia 2022 menggelar putaran final dengan 48 kontestan.

FIFA juga mempertimbangkan agar satu atau lebih negara tetangga QATAR ikut membantu menyelenggarakan Piala Dunia 2022.

Hasilnya, FIFA menilai bahwa penyelenggaraan 48 tim tidak bermasalah alias risikonya kecil.

Namun, pada Selasa (22/5/2019) FIFA mengumumkan bahwa Piala Dunia 2022 Qatar tetap akan diselenggarakan dengan format 32 tim.

"Melalui proses peninjauan secara menyeluruh beserta konsultasi secara komprehensif dengan pemangku kepentingan terkait, disimpulkan bahwa kondisi saat ini tidak memungkinkan untuk menyelenggarakan sesuai proposal," tulis laman resmi FIFA yang dikutip BolaSport.com.

"Selain itu, FIFA dan Qatar sekali lagi telah mengeksplorasi kelayakan Qatar menjadi tuan rumah turnamen 48 tim dengan menurunkan persyaratan utama tertentu."

"Dalam hal ini, kesepakatan bersama menyimpulkan bahwa karena tahap persiapan panjang dan kebutuhan untuk penilaian terperinci tentang potensi dampak logistik pada negara tuan rumah, akan memerlukan lebih banyak waktu dan keputusan tidak dapat diambil sebelum batas waktu Juni."

"Karena itu, maka diputuskan untuk tidak mengejar opsi ini lebih jauh."

"Piala Dunia FIFA Qatar 2022 akan tetap sesuai rencana semula dengan 32 tim dan tidak ada proposal yang akan diajukan pada Kongres FIFA berikutnya pada tanggal 5 Juni."

Piala Dunia 2022 Qatar menurut rencana akan dihelat antara 21 November - 18 Desember 2022 dengan 5 hingga 8 kota penyelenggara. (Bolasport.com)

Subscribe official YouTube Channel

Baca juga:

LINK LIVE STREAMING & Jadwal MotoGP Catalunya 2019 Akhir Pekan Ini, Rossi Nggak Pede dengan Motornya

VIDEO YouTube Babinkamtibmas Polres Purworejo, Ganjar Pranowo: Dramanya Menarik, Wagu Helm'e

TERPOPULER Sejarah Mencatat MK Tak Pernah Kabulkan Gugatan Pihak yang Kalah di Pilpres

Viral, Pria Desa Ini Beri Mobil dan Motor Untuk Seserahan ke Pengantin Wanita, Berikut Kisahnya

Seleksi Calon Pimpinan KPK, Kapolri Tito Karnavian Sebut 8 Anggota Polisi Siap Mendaftar

Sumber: Biaya Piala Dunia 2022 di Qatar 111 Kali Lipat Ongkos Renovasi GBK

Sumber: BolaSport.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved