Kebakaran di Tarakan
2 Peristiwa Kebakaran di Tarakan Telan Korban Meninggal Dunia, Stasiun Gas Sampai Hunian Juata Laut
Catatan Tribunkaltim.co pada Maret dan Juni 2019 ada momen kebakaran yang membawa banyak kerugian dari kebakaran di Kota Tarakan, Kaltara ini.
Penulis: Ilo |
Bahwa korban kebakaran telah meninggal dunia saat dibawa ke Puskesmas Juata Permai.
Waktu dimasukan ke dalam mobil ambulans puksesmas kata relawan kami yang melihat di lapangan sudah meninggal dunia.
Korban meninggal dunia karena mendapatkan serangan jantung.
"Bapak yang meninggal dunia ini sudah tua berusia 60 tahun,” ucapnya lagi.
Amrin mengaku, ia mendapatkan informasi dari relawan PMI di lapangan, Mulkin.
Si korban kebakaran ini karena terpeleset di lokasi kejadian.
Lalu syok dan korban memiliki riwayat penyakit jantung.

“Waktu di dalam mobil ambulans korban sudah meninggal dunia,” katanya.
Amrin mengatakan, selain membantu korban meninggal dunia, para relawan PMI yang berada di lapangan juga membantu korban kebakaran.
Terutama melakukan pemeriksaan terhadap kondisi kesehatan ibu-ibu yang sedang hamil dan satu orang yang mengalami pingsan.
“Ibu hamil yang kami periksa kondisi kesehatannya sudah membaik, termasuk orang yang pingsan uga sudah pulih kembali. Mereka (korban kebakaran) ada yang tinggal di rumah keluarga terdekat ada juga yang memilih tinggal sementara di depan Masjid Al Hidaya Umar,” ucapnya.
Amrin mengungkapkan, dalam membantu mengevakuasi korban kebakaran, timnya ada yang membawa ke tempat penampungan sementara di depan Masjid Al Hidayah Umar.
“Di depan masjid itu Kodim 0907 Tarakan langsung membantu memasang tenda untuk korban kebakaran sebagai tempat pengungsian sementara, sambil menunggu koordinasi dengan Pemkot Tarakan,” ujarnya.
Tips cegah kebakaran. Ini cara menjaga instalasi listrik, warga bisa memperhatikan enam langkah berikut ini:
1. Tidak mengubah kondisi alat kWh meter/MCB sendiri. Mengubah piranti ini selain membahayakan, juga akan diancam denda pelanggaran.