KM Bukit Siguntang Nyaris Tabrak Pulau Tukung di Balikpapan, Pelni: Terbawa Arus Angin Kencang

sekitar 40 meter saat nakhoda ingin memutar lurus kemudi untuk keluar dari pelabuhan, tiba-tiba kapal terbawa arus hingga masuk mendekati Pulau Tukung

Penulis: Aris Joni | Editor: Mathias Masan Ola

Orang-orang yang berada di dermaga berteriak melihat peristiwa itu.

"Lurus... lurus... lurus woi...," teriak warga di dermaga, yang terekam dalam video tersebut.

"Ya Allah, astaghfirullah.. hampir saja," terdengar suara wanita dalam rekaman video.

Saat dikonfirmasi TribunKaltim.co, Kepala Pelni Cabang Balikpapan Yohannes Banne membenarkan peristiwa tersebut.

Ia menjelaskan, kronologi proses kapal KM Bukit Siguntang keluar dari Pelabuhan Semayang.

Sekitar 40 meter saat nakhoda ingin memutar lurus kemudi untuk keluar dari pelabuhan, tiba-tiba kapal terbawa arus hingga masuk mendekati Pulau Tukung.

"Jadi terbawa arus itu kapal, sehingga pantat kapal hampir mendekat Pulau Tukung itu," ungkap Kepala Pelni Cabang Balikpapan Yohannes Banne, Rabu (19/6/2019).

Baca juga:

Ngeri, Begini Petugas Kapal Pelni Buang Sampah, Videonya Viral, Netizen Lapor ke Menteri Susi

VIDEO - Jangkar Rumpon Lepas, Pria Asal Manado Terombang-Ambing 12 Hari di Laut, Begini Evakuasinya

Nekat Lompat dari Dek 7 Kapal, Penumpang KM Lambelu Hilang di Perairan Nunukan, Begini Kisahnya

Menurut Yohannes Banne, saat itu angin dan arus memang sedang kencang-kencangnya, sehingga kapal pun bisa terbawa arus dan nyaris menabrak pulau kecil tersebut.

Saat ditanya apakah ada indikasi kelebihan muatan atau kelalaian nahkoda kapal, Yohannes dengan tegas membantahnya.

Jumlah penumpang yang diangkut, kata Yohannes, masih sesuai dengan kapasitas, yakni 3.274 penumpang yang terdiri dari 1.682 penumpang lanjutan dari Nunukan.

Sedangkan 1.592 penumpang naik dari Balikpapan.

Sumber: Tribun Kaltim
Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved