Smartphone
Microsoft Sudah Lebih Dulu Rambah Mobile Tapi Nasib tak Seperti Android, Bill Gates Menyesal
Bill Gates yang belakangan mengungkap "kesalahan terbesar" yang pernah dilakukannya, membiarkan Android menguasai pasaran ponsel.
Menurut Ballmer, iPhone tidak akan menarik pengguna karena tak punya keyboard fisik.
"Kami punya strategi. Kami punya perangkat-perangkat Windows Mobile yang hebat," sesumbarnya ketika itu.
Sikap Ballmer serupa dengan BlackBerry yang juga berakhir tumbang.
Selagi Microsoft memutuskan berkutat dengan aneka handset bertombol fisik, tim Android Google pimpinan Andy Rubin justru banting setir begitu melihat iPhone.
Yang sepenuhnya mengandalkan interaksi lewat layar sentuh berukuran besar.

Desain Android yang tadinya ditujukan untuk ponsel dengan tombol fisik dirombak, menjadi berbasis layar sentuh seperti iPhone.
Kejadian selebihnya sudah tercatat di buku sejarah. Windows Mobile yang kemudian berubah menjadi Windows Phone tamat riwayatnya setelah ditinggalkan oleh Microsoft pada 2017.
Sementara, Android menjadi pemain nomor satu di ranah mobile dengan pangsa pasar hampir 86 persen,
Sebagaimana dirangkum KompasTekno dari CNBC, Selasa (25/6/2019) .
Sisanya praktis dikuasai oleh iOS.
Tak ada pemain ketiga yang signifikan.
Gates menaksir nilai Android kini mencapai 400 miliar dollar AS atau lebih dari Rp 5.600 triliun.
Itulah harga dari kesempatan penting yang dulu dilewatkan oleh Microsoft.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Bill Gates Menyesal Microsoft Tak Bisa seperti Android", https://tekno.kompas.com/read/2019/06/25/20180077/bill-gates-menyesal-microsoft-tak-bisa-seperti-android.
Penulis : Wahyunanda Kusuma Pertiwi
Editor : Oik Yusuf
Subscribe Official YouTube Channel: