Pilkada 2020
Edy Kurniawan Ketua Komisi II DPRD Kaltim Masuk dalam Bursa Pilwali Samarinda, Begini Sikapnya
Edy Kurniawan DPRD Kaltim, sejauh ini berhembus kabar, namanya telah tercantum dalam bursa Pilwali Samarinda di Pilkada 2020 kedepan.
Dan kedua kepentingan masyarakat itu paling utama, karena tugas kita memang melayani masyarakat," pungkas pria yang lahir di Samarinda, pada 10 Mei 1970 itu.
Sebagai bentuk tawaran kepada masyarakat, diriya menjelaskan, bahwa masyarakat Samarinda saat ini sangat membutuhkan solusi dan penangan yang kongkrit, dalam mengatasi masalah banjir.
"Kalau nanti memang saya yang dipilih masyarakat, permasalahan yang wajib ditangani, yaitu banjir yang sering melanda Kota samarinda.
Jangan sampai Kota kita kembali tergenang air, hampir diseluruh kawasan, seperti tahun 1998.
Ketika Bendungan Benanga jebol, akses jalan di Kota Samarinda mati total.
"Maka dari itu, banjir menjadi poin penting, yang harus diatasi," ujarnya.

Dirinya kemudian membeberkan salah satu visi dan misinya sebagai calon Walikota Samarinda nanti, yaitu disampaikan olehnya, akan mengajak masyarakat yang bekerjasama dengan pemrintah, bersama-sama mencari solusi.
Hal ini demi meningkatkan daya tarik Kota Samarinda, yang menjadi salah satu tempat destinasi wisata di Kaltim agar terbebas dari banjir.
Kalau kita siap maju untuk menjadi calon pemimpin Kota Samarinda, kita harus memiliki visi dan misi.
Dan Samarinda sendiri, memiliki banyak kawasan yang dapat dikembangkan sebagai destinasi wisata.

Tapi kalau salah satu wadah destinasi wisata di Kaltim ini masih bermasalah dengan banjir, yang belum juga teratasi.
Jadi penting bagi saya mengajak pemerintah bersama masyarakat, bersama-sama menyelesaikan banjir di Kota Samarinda," papar Edy.
Kader Partai PDI Perjuangan tersebut, pada pilwali mendatang, ia kembali mengatakan, bahwa diriya siap apabila keputusan partai memang nantinya menetapkan dan mengusung dirinya menjadu calon walikota.
” Kalau memang hasil dari komunikasi partai menemui kata sepakat untuk mengusung saya, jadi kedepannya tinggal kita tunggu keputusan selanjutnya dari partai, semua kan ada mekanismenya,” tandasnya.
Dirinya juga berpesan kepada masyarakat Samarinda, agar dapat saling mengkorelsi diri, dan bekerjasama, demi menghindari hal-hal yang dapat membuat baik masyarakat ataupu pemerintah saling menyalahkan satu sama lain, higga berselisih paham.