Begini Kisah Mohammad Ahsan, Sang Juara di Lapangan Bulutangkis yang Merambah Bisnis Villa
Nama Mohammad Ahsan sudah tidak asing lagi bagi publik. Pemain bulutangkis andalan Indonesia ini sudah kerap menjadi juara di berbagai turnamen.
Berbekal dua unit villa, sejoli ini kemudian mempercantik, dan melengkapinya dengan berbagai elemen dekoratif luar ruang seperti kembang setaman, pepohonan, fasilitas kolam renang, dan lapangan bulutangkis multifungsi yang sekaligus bisa digunakan untuk bermain basket.
Tak lupa juga mushala, jogging track, ATV track, barbeque area, camping ground, gardu pandang, dan tentu saja pemandangan panoramik yang menurut Mohammad Ahsan bikin betah dan emoh beranjak walau hanya untuk sejenak.
Banyak tamu yang kemudian tertarik dengan King Villa.

Tak hanya rekan duetnya di ajang tepok bulu, juga sang pelatih Herry IP dan rival sekaligus kawan mainnya di eks Pelatnas Cipayung, serta masyarakat umum.
Christine berkisah, ada yang menarik saat tahun kedua King Villa beroperasi, yakni permintaan untuk menjadi lokasi pesta pernikahan, dan foto pra-pernikahan.
BACA JUGA:
Jelang Piala Sudirman 2019 - Begini Persiapan dan Cerita Puasa Mohammad Ahsan dan Fajar/Rian
Menangi Babak Pertama Namun Ahsan/Hendra Mundur dari Badminton Asia Championship 2019, Hendra Sakit
Namun, karena butuh atensi intensif serta waktu luang, sementara mereka sibuk dengan keluarga, permintaan tersebut pun dengan halus ditolak.
"Yang kami sempat penuhi adalah satu event pernikahan dengan tema garden party. Mereka puas dengan pelayanan kami, karena acaranya sukses," kisah Christine.
Untuk dapat menikmati villa dan suasana tenang pedesaan Tenjolaya beserta fasilitas yang melengkapinya, tamu dikenakan tarif serentang Rp 1,5 juta hingga Rp 2 juta per malam, dengan kapasitas masing-masing 6 dan 8 orang.
"Kami tidak menyediakan extra bed. Jika ada kelebihan tamu, kami menyediakan tenda dengan harga khusus," tambah Christine.
Hingga saat ini, Ahsan dan Christine mengelola empat buah villa dengan tiga tipe yakni Chayra, King, dan Maritza.
Sejatinya, lanjut juara dunia dua kali berturut-turut 2013, dan 2015 ini, persentuhannya dengan dunia properti terjadi saat "dibujuk" sahabat karibnya, Ahmad Tonthowi (Owi).

Saat itu, tahun 2015, lepas Ahsan merebut gelar juara dunia di Jakarta, dia terpincut tawaran Owi untuk membeli apartemen di Orange County (sekarang berganti nama menjadi Meikarta), di Cikarang.