TERUNGKAP, Pria yang Bawa Senpi di Semifinal Piala Indonesia, Polisi Sebut Oknum Official PSM

Berdasarkan informasi yang diterima Sapto Wahono, pemilik senjata api itu merupakan pengawal pribadi manajer PSM Makassar.

"Insiden itu diketahui anggota Provost dan langsung diamankan ke Polres Pamekasan," ujar Sapto Wahono, dikutip BolaStylo.com dari Kompas.com.

"Informasi sementara yang kami terima, pria itu oknum official yang juga pengawal pribadi manajer PSM Makassar," kata Sapto.

Mengenai hal itu, manajer Madura United menyerahkan sepenuhnya ulah oknum PSM Makassar itu kepada Polres Pamekasan.

Menurut Sapto, regulasi pertandingan sepak bola melarang seseorang membawa senjata api ke lapangan pertandingan.

Terkait kasus ini, manajer PSM Makassar Munafri Arifudin mengakui pemilik senjata api itu adalah bagian dari anggota PSM Makassar.

Disebutkan bahwa pemilik senjata api itu merupakan tim pengamanan skuat Juku Eja.

Kendati demikian, Munafri membantah bahwa pria tersebut mengeluarkan senjata api saat merespons insiden pelemparan.

Lebih lanjut Munafri mengatakan bahwa kebetulan baju pria tersebut tersingkap dan aparat tahu ada senjata di pinggangnya.

"Itu keamanan yang kami bawa. Ke mana-mana kami selalu membawa keamanan untuk mengantisipasi kejadian yang tidak diinginkan,” ujar Munafri.

“Tidak ada aparat keamanan kami itu mengeluarkan senjata api. Itu kebetulan bajunya tersingkap,” tegasnya.

Terlepas dari kasus itu, PSM Makassar melaju ke final Piala Indonesia 2018 karena unggul gol tandang atas Madura United.

Pertandingan Piala Indonesia antara Madura United vs PSM

Hasil semifinal Piala Indonesia antara Madura United vs PSM Makassar menunjukkan hasil menggembirakan bagi PSM Makassar Minggu (7/7/2019).

Hasil babak semifinal Piala Indonesia Madura United vs PSM Makassar menunjukkan keunggulan tuan rumah pada awalnya.