Pria Ini Minta Tolong Warga Panggil Polisi Usai Bunuh Adik Iparnya, Terhina Gara-gara Sering Diintip

Sakit hati karena sering diintip, seorang pria di Kabupaten Padang Lawas Utara membunuh adik iparnya.

Editor: Doan Pardede
bbc
Ilustrasi mayat 

"Pelaku keluar dari dalam grosir selanjutnya memberitahukan kepada para saksi dengan perkataan

"Madung hubunuh ia " (sudah ku bunuh dia) dan pelaku terus berjalan menuju rumahnya." kata Alexander Piliang. 

Mendengar hal tersebut, ketiga saksi langsung masuk ke dalam toko grosir dan menemukan korban sudah meninggal dunia dalam kondisi mengenaskan.

Sakit hati sering diintip

Selanjutnya, tersangka meminta tolong kepada seorang warga bernama Samsul Hasibuan agar menelepon kepala desa, untuk memberitahukan soal kejadian tersebut ke Kapolsubsektor Simangambat IPTU Harun dan anggota Polsubsektor Simangambat.  

Baca juga :

Dua Pelaku Pembunuhan Karyawati PTPN Ternyata Masih Pelajar, Mengaku Sempat Setubuhi Korban

Respon Mengejutkan Ibu FA, Setelah Melihat Lokasi Pembunuhan Putrinya oleh Tukang Bubur

Selanjutnya Kapolsubsektor melakukan komunikasi dengan pihak keluarga tersangka.

Saat itu, Tamba Tua Nasution sedang berada di kebun sayur dan kelapa sawit milik Hasro Hasibuan.

Tersangka diamankan pukul 16.05 WIB.

Polisi mengamankan barang bukti berupa:

- sebilah egrek dengan tiang kayu panjang berkisar 1 meter

- baju kemeja lengan pendek dan celana pendek milik pelaku dengan bercak darah. 

Baca juga :

Sumber: Kompas.com
Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved