Demi Jalankan Tugas, Pegawai Money Changer di Bali Ini Tetap Melawan Usai Ditusuk Perampok

Tak mau nyawa melayang dan menjalankan tanggung jawab, korban melawan perampok money changer yang saat datang mengaku sebagai petugas PLN.

Editor: Doan Pardede
TRIBUN BALI/RINI GALE
Aksi perampokan terjadi di money charger Cash X Chage Jalan Pulau Tarakan, Denpasar, Minggu (21/7/2019). 

Namun, P ternyata menemui korban bersama tiga rekannya.

Setelah mengobrol sejenak, P dan komplotannya segera menodongkan senjata tajam dan merampas telepon genggam serta uang tunai milik korban.

Setelah itu, menurut Fitri, P tak bisa lagi dihubungi.

Para pelaku perampok tersebut kabur dan masuk dalam daftar pencarian orang (DPO) polisi.

Lalu pada Selasa (9/7/2019), salah satu pelaku bernama Jay Samani (21) tertangkap polisi di Blambangan Pagar.

Saat diperiksa polisi, Jay mengaku hanya diajak P untuk merampok Fitri.

"Modus penodongan dan curas ini juga inisiatif teman lelaki korban berinisial P (buron)," kata Kasat Reskrim Polres Lampung Tengah AKP Yuda Wiranegara, Kamis (11/7/2019).

Saat itu, Jay dan komplotan perampok-nya berhasil menggondol telepon genggam dan uang tunai milik Fitri sekitar Rp 3,5 juta.

"Setelah ngobrol beberapa lama, P nyuruh kami untuk langsung nodong korban dengan badik.

Baca juga :

Wanita Ini Tak Sadar Berpacaran dengan Perampok, Sampai Akhirnya Dirinya Sendiri yang Jadi Korban

Pelaku Perampokan Ngekos di Satu Kompleks Perumahan Korban, Polisi Cocokkan Barang Bukti

Setelah itu kami mengambil handphone dan uang di tas Fitri," kata Jay saat diperiksa di Mapolres Lampung Tengah.

Atas perbuatannya, Jay akan dijerat Pasal 365 KUHPidana dengan ancaman 12 tahun penjara. Saat ini polisi masih memburu tiga pelaku lain.

Ilustrasi - Kepolisian buru perampok rumah.
Ilustrasi - Kepolisian buru perampok rumah. (Tribunkaltim.co/ilo)

Ibu Muda Dirampok

Halaman
1234
Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved