Kerap Pakai Isu Agama, PSI Pastikan Tak Ikuti Jejak NasDem Dukung Anies Baswedan di Pilpres 2024
Partai Solidaritas Indonesia PSI memastikan tidak mengikuti langkah Partai Nasdem jika mendukung Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan di Pilpres 2024
TRIBUNKALTIM.CO - Kerap Pakai Isu Agama, PSI Pastikan Tak Ikuti Jejak NasDem Ikut Dukung Anies Baswedan di Pilpres 2024.
Partai Solidaritas Indonesia PSI memastikan tidak akan mengikuti langkah Partai NasDem jika mendukung Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan sebagai Pilpres 2024.
Menurut PSI, Anies dinilai sebagai sosok kontroversial yang menggunakan isu politisasi agama.
"PSI beda dengan Nasdem.
Kami tidak akan mencalonkan orang yang memenangkan kekuasaan dengan politisasi agama," kata Sekjen PSI Raja Juli Antoni saat dihubungi Kompas.com, Rabu (24/7/2019).
Pernyataan Antoni mengacu pada persaingan di pemilihan gubernur 2017 lalu.
Saat itu, Partai Nasdem bersama PSI sama-sama mengusung pasangan Basuki Tjahaja Purnama-Djarot Saiful Hidayat.
Namun, pasangan tersebut kalah dari Anies Baswedan dan Sandiaga Uno yang diusung Partai Gerindra dan PKS.
Antoni menuding kemenangan Anies tidak terlepas karena politisasi agama yang dimainkan selama masa kampanye Pilgub.
Senada dengan Antoni, politisi PSI Tsamara Amany menilai bahwa langkah partai yang mendukung sosok yang terlanjut lekat dengan politisasi agama merupakan bentuk pragmatisme.
"Hari ini kita menjadi saksi bahwa pragmatisme semacam itu nyata," kata Tsamara.
Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh sebelumnya menyebut partainya membuka kemungkinan untuk mengusung Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan maju sebagai calon presiden pada 2024.
"Sudah pastilah dukungan.
Secara politik, lahiriyah, batiniyah lah dukungan," ucap Surya sembari tertawa di Kantor DPP Partai Nasdem di Gondangdia, Jakarta Pusat, Rabu (24/7/2019).
Partainya bersedia untuk mendukung namun semua keputusan dikembalikan kepada Anies.
Surya berharap agar dukungan tersebut tak hanya berasal dari satu partai politik namun datang dari berbagai pihak.

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan berpotensi diusung NasDem di Pilpres 2024, hal ini terungkap setelah Anies makan siang bersama Ketum NasDem Surya Paloh.
Anies tak banyak menanggapi pernyataan Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh yang menyatakan bahwa ada kemungkinan ia mendukung Anies pada Pilpres 2024.
Menurut Anies, saat ini fokusnya hanya mengurus Jakarta dan belum merujuk pada Pilpres 2024.
"Saya bilang lagi ngurus Jakarta," ucap Anies menanggapi ucapan Surya Paloh yang diiringi tertawa, di Gedung DPP Nasdem, Gondangdia, Jakarta Pusat, Rabu (24/7/2019).
Menanggapi itu, Surya Paloh menyebut bahwa potensi Anies sebagai capres masih ada. Namun, masih banyak proses yang dilalui.
"Potensi ada.
Tapi ada proses hantaran nah itu proses bersama-sama.
Jadi potensi ada tapi (masih) mengurus Jakarta," kata dia.
Sebelumnya, Surya Paloh menyebut partainya membuka kemungkinan untuk mengusung Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan maju sebagai Calon Presiden pada tahun 2024.
"Sudah pastilah dukungan.
Secara politik, lahiriah, batiniah lah dukungan," ujar Surya.
Partainya bersedia untuk mendukung namun semua keputusan dikembalikan kepada Anies.
Surya berharap agar dukungan tersebut tak hanya berasal dari satu partai politik namun datang dari berbagai pihak.
"Insya Allah apabila semuanya seperti apa yang kita harapkan dukungan itu kan tidak bisa hanya datang dari pada 1 kelompok termasuk 1 institusi parpol Nasdem.
Kita mengharapkan para pihak untuk anak-anak bangsa ini memenuhi kapasitas dan kapabilitas pemimpin negeri ini," tambahnya.
• Berpotensi Diusung NasDem di Pilpres 2024, Anies Baswedan Berdalih Masih Fokus Urus Jakarta
• EKSPRESI dan Jawaban Anies Baswedan saat Didukung Surya Paloh jadi Capres 2024
• Megawati Pilih Bawang untuk Prabowo Subianto, Surya Paloh Ajak Anies Baswedan Makan Siang
Untuk saat ini, Surya mendorong agar Anies mengeluarkan potensinya dalam memimpin Jakarta.
Ia berharap Anies bisa mengembangkan kinerjanya bagi kemaslahatan warga dan bangsa.
"Tugas abang dengan niat baik bahwa itu berikan dukungan, dorongan, agar potensi diri yang belum dikeluarkan semua ini sudah saatnya ke depan," tutup Surya.
Diketahui, Anies tiba di Kantor DPP Partai Nasdem pada pukul 11.45 WIB dengan memakai kemeja putih lengkap dengan lencana dan atribut gubernur.
Ketika ditanya mengenai pembahasan bangku partai Nasdem di DPRD DKI Jakarta pun turut menampik hal tersebut.
"Enggak enggak, pokoknya bahas Jakarta saja," kata dia.
Anies Baswedan mengatakan ia mendapatkan banyak manfaat dan pengalaman seusai bertemu dengan Surya Paloh.
Anies pun memuji bahwa Surya merupakan senior yang luar biasa.
"Betul seperti yang disampaikan Bang Surya kita diskusi santai cerita banyak tentang perkembangan Jakarta, dan
Alhamdulillah Bang Surya ini seorang senior memiliki pengalaman yang luar biasa, jadi setiap ngobrol dengan beliau pasti banyak hikmah, dari pengalaman perjalanan, saya merasakan banyak manfaat setiap ngobrol," ucap Anies seusai bertemu Surya. (*)
Subscribe YouTube newsvideo tribunkaltim:
Baca juga:
PKB Menilai Diplomasi Makan Siang Megawati dan Prabowo Merupakan Pertemuan Personal, Bukan Koalisi
Harga Suzuki Jimny Balikpapan Rp 360 Jutaan, Mobil Mewah Ini Hanya 4 Unit di Dealer Kalimantan Timur
Maskapai Ini Tak Sengaja Ungkap Posisi Duduk Paling Tak Aman di Pesawat, Titik Favorit Penumpang
Satia Bagdja Ijatna Gantikan Salahudin Pelatih Persiba Balikpapan, Begini Karirnya di Sepak Bola
Jefri Nichol Tulis Caption Begini Sebelum Ditangkap Terkait Narkoba, Sudah Tahu Diincar?
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Nasdem Dukung Anies sebagai Capres 2024, Ini Kata PSI", https://nasional.kompas.com/read/2019/07/25/05050001/nasdem-dukung-anies-sebagai-capres-2024-ini-kata-psi.