Kongres V PDIP
Beri Jawab Merendah, Begini Respons Tri Rismaharini Ditanya Kemungkinan Jadi Pengurus Pusat PDIP
Risma menegaskan, dirinya akan datang dan hadir dalam Kongres yang rencananya akan digelar di Hotel Inna Grand Bali Beach, Sanur, Denpasar, Bali.
Sejatinya banyak jalan bagi Megawati untuk mempersiapkan penggantinya, setidaknya untuk lima tahun mendatang.
Yang jelas, agaknya figur yang hendak disiapkan Mega tidak boleh lepas dari trah Soekarno.
Sebab apabila mendengar kata PDI Perjuangan, pasti langsung membayangkan sosok Soekarno.
Senada dengan Kristiadi, sejumlah praktisi media juga meyakini regenerasi itu hanya soal waktu.
Dua petinggi media cetak nasional memperkirakan Kongres V PDI Perjuangan adalah momentum bagi Mega untuk menyiapkan seorang figur co-pilot atau sosok yang akan menjadi pengganti Megawati pada kepemimpinan di masa depan.
Wujud regenerasi
Banyak cara membayangkan wujud regenerasi kepemimpinan di tubuh PDI Perjuangan.
Mungkin saja Megawati menyerahkannya begitu saja kepada salah satu anaknya.
Mungkin juga penyerahan kepemimpinan tersebut berdasarkan aspirasi kader.
Tapi yang paling potensial, menurut sejumlah pihak adalah melalui sebuah proses bertahap dengan menyiapkan sebuah panggung politik.
Bentuk dari panggung politik tersebut bisa berbagai macam. Bisa dalam struktur internal maupun eksternal.
Yang belakangan mengemuka adalah munculnya wacana pembentukan ketua harian dalam struktur kepengurusan PDI Perjuangan.
Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto mengemukakan wacana pembentukan ketua harian akan dibahas pada hari kedua Kongres V PDI Perjuangan, Jumat (9/8).
Menurut Hasto, struktur kepengurusan partai akan dibahas dan ditentukan setelah Megawati Soekarnoputri dikukuhkan sebagai ketua umum periode 2019-2024.
Struktur ketua harian ini dapat menjadi salah satu panggung politik internal partai.
Sedangkan panggung politik eksternal dapat berupa penempatan calon penerus Mega dalam jabatan di level eksekutif atau legislatif. (antara/rangga pandu asmara jingga)