Bupati dan Wakil Bupati PPU Tinjau Lokasi Kebakaran Jembatan Speed Boat, Segera Diperbaiki
Bupati (PPU Abdul Gafur Mas'ud dan Wakil Bupati Hamdam beserta jajaran dan unsur Forkompinda meninjau lokasi kebakaran jembatan speed boat
Penulis: Heriani AM | Editor: Samir Paturusi
TRIBUNKALTIM.CO, PENAJAM - Bupati Penajam Paser Utara (PPU) Abdul Gafur Mas'ud dan Wakil Bupati Hamdam beserta jajaran dan unsur Forkompinda meninjau lokasi kebakaran jembatan dermaga speed boat, Jalan Proklamasi RT 08, Kelurahan Penajam.
Bupati dan Wakil Bupati yang dilantik September 2018 lalu itu, mengaku prihatin atas kejadian kebakaran yang terjadi, saat umat muslim tengah melaksanakan shalat Idul Adha 1440 Hijriah.

Abdul Gafur Mas'ud atau AGM, saat meninjau tempat kejadian mengatakan, akan secepatnya menanggulangi jembatan dermaga pelabuhan speed boat agar bisa fungsional.
"Secepatnya akan dibangun, agar bisa berfungsi seperti sebelumnya," katanya.
• Kronologi Kebakaran Pelabuhan Speed Penajam, hingga Tiga Unit Speedboat Hangus Terbakar
• Detik-detik Kebakaran di Kawasan Pelabuhan Speed Penajam Paser Utara
Selain itu, Wakil Bupati PPU, Hamdam mengatakan, setiap kejadian pasti akan ada hikmah yang dipetik.
"Semoga kita bangkit membuat lebih baik. Semoga ada hikmah besar dari kejadian ini," tambahnya yang dilansir tribunkaltim.co.
Sementara itu, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) PPU kembali mengupdate data korban jiwa yang terdampak kerugian pasca kebakaran. Dengan total 7 pemilik yang mengalami kerugian maupun terdampak.

Yakni Hj Hatijah, 1 kartu keluarga (KK) 1 jiwa, merupakan penyewa warung, Hj Hadaneng 1 KK 1 jiwa, penyewa tinggal di warung yang saat ini berada dirumah menantunya,
Saria 1 KK 6 jiwa, penyewa saat ini masih mencari tempat tinggal sementara, Sudirman 1 KK 5 Jiwa, penyewa saat ini berada dirumah keluarganya, Raden 1 KK 6 jiwa pemilik warung (tidak tinggal di warung), Bahar 1 KK 5 jiwa pemilik warung
• Ditinggal Membantu Potong Hewan Kurban, Kebakaran 30 Menit Rumah Kaspul Ludes Jadi Arang
• Kisah Saria, Korban Kebakaran Pelabuhan Speedboat Penajam, Harta Benda Ludes, Sisa Baju di Badan
dan Basri pemilik, hanya warung saja dan saat ini berada di rumahnya sendiri serta menampung korban terdampak lain.
"BPBD PPU masih melakukan pendataan lanjutan untuk penanganan korban jiwa terdampak," kata Kasubid Logistik dan Peralatan BPBD PPU, Hj Nurlaila. (*)