Nasib Apes Polisi yang Diduga Selingkuh dengan Bidan Desa, Celana Dicopot Paksa dan Diarak Warga
Seorang polisi diduga selingkuh dengan bidan desa diarak keliling desa oleh warga. Bahkan dianiaya dan dibuka paksa celananya dengan celurit
TRIBUNKALTIM.CO - Nasib Apes Polisi yang Diduga Selingkuh dengan Bidan Desa, Celana Dicopot Paksa dan Diarak Warga.
Warga Desa Sanganom, Kabupaten Pasuruan mengarak seorang polisi yang diduga selingkuh dengan bidan desa.
Setelah digerebek warga, celana polisi ini dibuka paksa dengan celurit dan bahkan diarak keliling desa.
Dilansir dari Pos Kupang, Anggota Polsek Nguling, Bripka D diarak keliling Desa Sanganom, Kecamatan Nguling, Kabupaten Pasuruan, Senin (26/8/2019) dini hari.
Sebelumnya warga memergoki Bripka D berada di rumah bidan G.
Hukuman sosial yang ditimpakan kepada Bripka D viral di media sosial, salah satunya diunggah oleh akun Facebook Achyan S.
Berdasarkan penelusuran, sejumlah pihak juga memberikan keterangan serupa dengan akun Facebook Achyan S.
"Penangkapan anggota polisi Polsek Nguling ketemu mesum dengan bidan desa, Nguling.
Nama: Pak (sensor) Polsek Nguling," tulis akun Facebook Achyan S.

Dilansir GridHot.ID dari kanal YouTube Pasuruan Hari Ini, Selasa (27/8/2019), Kasubbag Humas Polresta Pasuruan AKP Endy Purwanto menjelaskan kronologi penggerebekan berdasarkan penyelidikan sementara.
"Jadi kurang lebih kemarin pada Minggu (25/8/2019) sekitar pukul 22.00 malam, anggota Bripka D ini dihubungi oleh bidan G.
Karena ada permasalahan dengan bayi yang dilahirkan.
Juga termasuk masalah mobil yang dibeli oleh orang tapi belum dilunasi," kata AKP Endy Purwanto.
"Bripka D malam itu juga mendatangi bidan G di Desa Sanganom," sambungnya.
Kemudian pada Senin (26/8/2019) pukul 01.00 WIB, warga bersama kepala desa datang menggedor-gedor pintu rumah dinas bidan G.
Warga dan kepala desa mendapati keduanya berada di dalam rumah dengan busana lengkap.