Sempat Dianulir Akibat Offside, Gol Lautaro Martinez Akhirnya Sah, Inter Milan Ungguli Cagliari

Pertandingan ini menjadi momentum balas dendam Radja Nainggolan yang sebelumnya memperkuat Inter Milan di Liga Italia.

Radja Nainggolan pun menyambut laga melawan mantan klubnya tersebut dengan semangat.

"Tentu saya ingin balas dendam dengan Inter Milan," ujar Radja Nainggolan seperti dilansir BolaSport.com dari Sky Sport Italia.

"Saya akan membuktikan bahwa mereka salah telah melepas saya, tidak hanya di laga ini tetapi juga sepanjang musim," kata Radja Nainggolan.

Radja Nainggolan menjadi salah satu pemain yang dilepas secara permanen oleh Inter Milan pada musim ini.

Gelandang asal Belgia tersebut tidak mendapat kepercayaan dari pelatih baru Inter Milan, Antonio Conte.

Radja Nainggolan sendiri mengaku bahwa ia sudah merayu Conte agar mempertahankannya.

Namun ia justru mendapat jawaban yang kurang mengenakkan dari sang pelatih.

"Antonio Conte bilang bahwa menjual saya adalah keputusan yang tidak berhubungan denagn sepak bola," ujar Radja Nainggolan.

"Mungkin saya juga salah karena langsung pulang begitu laga berakhir, tetapi saya tidak akan mengubah kebiasaan ini," tutur Radja Nainggolan menambahkan.

Sebelumnya, gelandang Inter Milan, Radja Nainggolan, merasa diperlakukan tidak adil oleh klubnya pada bursa transfer musim panas tahun ini.

Kini, Radja Nainggolan bergabung dengan klub lamanya, Cagliari.

Gelandang dengan gaya rambut mohawk, Radja Nainggolan pindah setelah merasa tidak diinginkan lagi oleh Inter Milan.

"Saya senang bisa kembali tetapi keputusan ini diambil dengan sedikit terpaksa," ucap Radja Nainggolan.

Radja Nainggolan memang tidak masuk ke dalam rencana masa depan pelatih Inter Milan, Antonio Conte.