Wanita Berusia 73 Tahun Melahirkan Bayi Kembar di India, Sang Suami Malah Kena Serangan Jantung

Seorang wanita di India bernama Errmatti Mangayamma yang berusia 73 tahun melahirkan bayi kembar dua pekan lalu.

Editor: Samir Paturusi
TribunKaltim.Co/HO
Errmatti Mangayamma (73) bersama suaminya Raja Rao (82). Errmatti menjadi ibu tertua dunia setelah melahirkan dua bayi kembar di India Kamis (5/9/2019) 

TRIBUNKALTIM.CO-Seorang wanita di India bernama Errmatti Mangayamma  yang berusia 73 tahun melahirkan bayi kembar dua pekan lalu.

Atas kelahiran kedua anaknya melalui operasi caesar pada Kamis dua pekan lalu (5/9/2019), sehingga ia dijuluki sebagai "ibu tertua di dunia"

Mangayamma dan sang suami, Raja Rao, menikah pada 1962. Selama 52 tahun itu, mereka tidak dikaruniai anak, dilaporkan Daily Mirror Minggu (15/9/2019) via Kompas.Com.

Dokter Sanakayyala Umashankar, Direktur Rumah Sakit Ahalya di Kothapet menuturkan, Mangayamma melahirkan bayi kembar itu dengan lancar.

"Baik ibu dan dua bayinya berada dalam keadaan sehat. Tidak ada penyakit atau komplikasi yang terdeteksi." Demikian keterangan Umashankar.

Tetapi, Umashankar menuturkan Mangayamma sempat dibawa ke ruangan Intensive Care Unit setelah mengalami stres beberapa jam sebelumnya. Ïni adalah sebuah rekor dunia," kata Dokter Umashankar.

Beberapa jam setelah kelahiran, Raja Rao yang berumur 82 tahun juga mengungkapkan rasa syukurnya.

"Karena kebesaran kasih Tuhan dan pertolongan dokter, saya adalah ayah yang berbahagia bagi dua putri saya. Kami adalah pasangan yang berbahagia di dunia," katanya.

Tetapi, The Times memberitakan kolaps karena serangan jantung sehari setelahnya, dan dirawat di ruang gawat darurat Rumah Sakit Ahalya di Andhra Pradesh.

Pasangan itu dilaporkan masih berada dalam perawatan intensif sejak kelahiran dua bayi perempuan dari teknik fertilisasi in vitro (IVF).

Rumah sakit tidak bersedia membeberkan mengapa si ibu masih berada dalam ruang perawatan intensif, atau pun perkembangan kondisi terbaru sang suami.

HIndustan Times melaporkan karena sudah menopause selama 25 tahun terakhir, Mangayamma menggunakan sel telur donor yang dibuahi sperma Raja Rao.

"Beruntungnya dia, proses pembuahan itu bisa berhasil dalam satu siklus. Dia kemudian dinyatakan hamil pada Januari lalu," papar Umashankar.

Dia menjelaskan, selama sembilan bulan kondisi Mangayamma dipantau secara serius oleh dokter berbagai lintas disiplin.

Halaman
12
Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved