Marvel Bocorkan Ada Spider-Man Baru, Karya JJ Abrams yang Dirilis Pekan Ini
Kisah tentang manusia laba-laba kali ini adalah tentang kelahiran seorang Spider-Man yang baru. Seperti apa Spider-Man ini ya.
Suatu hari Ben mendapatkan detensi dari sekolahnya.
Namun, sesampainya di rumah, tangannya tersangkut di gagang pintu.
Dia juga terbangun malam itu dan menemukan dirinya terjebak ke langit-langit.
Bibi May datang dan memintanya untuk menghabiskan waktu di loteng dengan sekotak barang-barang tua ayahnya.
Di sana, di bawah surat-surat dan foto-foto,
dia menemukan kostum Spider-Man tua ayahnya yang masih tampak rusak dari pertempuran terakhirnya.
Bibi May telah mengatur Ben Parker untuk mengikuti jejak ayahnya dan tak lama lagi Marvel akan memiliki Spider-Man baru...
Beberapa waktu lalu Sony mengumumkan tidak akan kembali bekerja sama dengan Marvel Studios yang mengembangkan dunia Marvel Cinematic Universe.
Hal tersebut dikarenakan negosiasi Disney selaku pemegang Marvel Studios dengan Sony Pictures tentang kontrak Spider-Man di beberapa film solo ke depannya.
Sehingga nasib Spidey ke Marvel Cinematic Universe pun masih terombang-ambing di jalan bahkan buruknya lagi Spider-Man tidak akan masuk lagi di Marvel Cinematic Universe ke depannya.
Mendengar hal tersebut fans Marvel kota Balikpapan merespon. Para fans memiliki tanggapannya masing-masing untuk Spider-Man.
Yuspa Nur anggota komunitas Marvel Indonesia Regional Balikpapan mengatakan sangat disayangkan jika Spider-Man harus pisah di tengah jalan.
Sebab di film solo terbarunya kemarin yaitu Spider-Man Far From Home memiliki ending yang menurutnya menggantung. Sehingga wajib untuk dilanjutkan ke film solo ketiganya.
Seperti kisah pamitnya Iron Man dan Captain America di film Avengers Endgame. "Kalau endingnya Spider-Man Far From Home spidey mati. Atau spidey pindah universe. Nah baru pas. Enggak apa-apa balik (ke Sony)," kata Yuspa Nur, Minggu (25/8/2019).
Dengan negosiasi sebelumnya tentang pembagian hasil keuntungan di film solo Spider-Man, Disney mendapatkan keuntungan 5 persen dan Sony sebesar 95 persen.