Sebelum Hilang Kontak, Pilot Pesawat Twin Otter DHC6-400 Tak Melaporkan Ada Kendala

Sebelum pesawat Rimbun Air jenis Twin Otter DHC6-400 dengan nomor registrasi PK-CDC milik PT Carpediem Aviasi Mandiri

Editor: Samir Paturusi
TribunKaltim.Co/HO/Kompas.Com
Kepala Basarnas Timika Monce Brury bersama tim sedang melihat peta untuk dilakukan pencarian pesawat pada Kamis (19/8/2019)pagi. 

Pencarian akan dilanjutkan pukul 06.00 WIT, menggunakan pesawat jenis Twin Otter PK-CDJ seri 400 milik maskapai Rimbun Air.

Daftar Tiket Pesawat Murah ke Seoul, Korea Selatan PP dari Surabaya, Tarif Mulai Rp 3 Jutaan

Kaltim Dikepung Kabut Asap, Penumpang Pesawat di Bandara SAMS Ini Pilih Opsi Jalur Darat Saja

Selain itu disiapkan pesawat milik TNI AU, dan Airfast milik PT Freeport Indonesia.

"Besok kami berangkatkan personel untuk melakukan pencarian lanjutan," kata Monce, Rabu malam.

Tim SAR akan memfokuskan pencarian di titik duga keberadaan pesawat pada 30 nautical mile atau sekitar 55,56 kilometer dari Mimika. Dengan heading (arah) 55 derajat.

"Ini masih titik duga. Dan ini berdasarkan informasi dari Airnav, maskapai Asian One yang kebetulan melihat pesawat tersebut, dan disinkronkan dengan titik pencarian," terangnya.

Sumber: Tribun Kaltim
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved