Label Timnas Tak Menjamin Posisi Aman di Kursi Pelatih Persija, Eks Borneo FC Ramaikan Bursa

TRIBUNKALTIM.CO - Selepas mendepak Julio Banuelos dari kursi pelatih kepala, Persija Jakarta segera memburu juru taktik anyar.

Julio Banuelos meninggalkan Persija Jakarta setelah kalah 0-1 dari Bali United pada pekan ke-19 Liga 1 2019 di Stadion Patriot, Bekasi, Jawa Barat, Kamis (19/9/2019).

• Persija Cari Pengganti Julio Banuelos, Mantan Pemain hingga Eks Pelatih Persib Bisa Jadi Rekomendasi

Ini menjadi kali kedua Persija Jakarta memecat pelatih kepala di Liga 1 2019.

Uniknya kedua pelatih yang didepak dari Persija Jakarta adalah sosok yang berlabel Timnas.

Pertama yakni Ivan Kolev yang dipecat Persija Jakarta pada awal musim Liga 1 2019.

Sosok Ivan Kolev bukanlah pelatih sembarangan.

Juru taktik asal Bulgaria ini pernah menangani Timnas Indonesia senior di ajang AFF Cup 2002 silam.

Hasilnya saat itu Timnas Indonesia meraih runner up di even antarnegara ASEAN itu.

Sayangnya, label timnas yang melekat dalam diri Ivan Kolev tak menjamin kursinya aman di Persija Jakarta.

Lima bulan sebagai pelatih Persija Jakarta, Ivan Kolev gagal memberi hasil maksimal untuk Macan Kemayoran.

Padahal Ivan Kolev baru menjalani tiga laga awal Liga 1 2019.

Sayang, hasil minor tanpa kemenangan dalam tiga laga, membuat posisinya tertekan.

Akhirnya pelatih asal Bulgaria ini terdepak dari kursi pelatih Persija Jakarta, Senin (3/6/2019).

• HASIL AKHIR & CUPLIKAN GOL Persija Jakarta vs Bali United, Melvin Platje Cs Kokoh di Puncak Klasemen

Selanjutnya adalah Julio Banuelos.

Pelatih asal Spanyol ini juga bukan orang sembarangan.

Punya reputasi apik sebagai eks asisten pelatih Timnas Indonesia era Luis Milla, Julio Banuelos dianggap mampu membawa sentuhan Spanyol ke dalam tim Persija.

Namun faktanya, Julio Banuelos gagal mengangkat performa Macan Kemayoran.

Setelah gagal total di final Piala Presiden, Persija Jakarta juga harus terpuruk di papan bawan Liga 1 2019.

Padahal musim ini Persija Jakarta berstatus juara bertahan.

Hal ini membuktikan, pelatih berlabel timnas tak menjamin bakal aman di Persija Jakarta.

Kini Persija Jakarta sementara waktu akan dilatih oleh dua carateker.

Pertama, Mustaqim yang merupakan asisten pelatih, dan Sudirman selaku pelatih Persija Jakarta U-20.

Kabar terbaru menyebutkan Ismed Sofyan juga bakal didaulat menjadi asisten pelatih Persija Jakarta.

• Insiden Berdarah Persib Bandung, Kapten Arema hingga Pilar Persija Kecam Aksi Pelemparan Batu

Eks Borneo FC ramaikan bursa

Suksesor Julio Banuelos di Persija Jakarta ramai dikabarkan mulai dari mantan pemain Macan Kemayoran hingga eks pelatih rival, Persib Bandung.

Mantan pemain Persija, Luciano Leandro dikaitkan mengisi kekosongan pelatih Macan Kemayoran.

Selain itu ada nama Milan Radovic, eks Persib Bandung yang kini tak menangani tim di Liga 1 2019.

Baru-baru ini bursa Pelatih Persija Jakarta diramaikan dengan nama eks pelatih Borneo FC, Dejan Antonic.

Bahkan Dejan Antonic sudah bersuara menanggapi rumor yang mengaitkan dirinya dengan Persija Jakarta.

Setelah mengundurkan diri dari Madura United jelang putaran kedua Liga 1 2019, Dejan Antonic kini berstatus tanpa klub.

Setidaknya nama Dejan Antonic lebih diunggulkan mengisi posisi yang ditinggalkan Julio Banuelos, ketimbang nama-nama lain.

Pasalnyua Dejan Antonic sudah berpengalaman dan malang-melintang bersama klub di Liga Indonesia.

Meski begitu, Dejan Antonic mengaku belum berkomunikasi dengan manajemen Persija Jakarta.

"Belum ada manajemen Persija Jakarta yang menghubungi saya," kata Dejan Antonic saat dihubungi wartawan.

Dejan Antonic tertarik bila bergabung ke Persija Jakarta.

Eks pelatih Persib Bandung itu pun tak menutup kemungkinan untuk menerima tawaran Macan Kemayoran.

"Tergantung dari manajemen Persija Jakarta saja, sekarang saya sedang free," ucap eks pelatih Borneo FC itu.

Sejauh ini sudah ada beberapa klub yang mencoba menghubungi Dejan Antonic untuk musim depan.

Namun, ia tidak mau menyebutkan siapa saja klub tersebut.

"Lihat saja saya nanti berlabuh ke klub mana," tutup Dejan Antonic.

• Pemain Persija Singgung Insiden Pelemparan Batu ke Bus Persib Bandung, Sebut Kebiasaan Buruk

Mundur dari Madura United

Dejan Antonic resmi mundur dari kursi pelatih Madura United pada Sabtu (24/8/2019).

Baru 8 bulan menukangi Madura United, Dejan Antonic memilih mundur dari kursi pelatih kepala.

Klub Liga 1 2019, Madura United mengumumkan pengunduran diri Dejan Antonic dari kursi pelatih kepala jelang laga melawan PSIS Semarang.

Walau terbilang masih aman di lima besar klasemen, Madura United harus kehilangan sang juru taktik, Dejan Antonic yang memilih undur diri dari Liga 1 2019.

Pelatih asal Serbia itu memutuskan untuk mengundurkan diri dari Madura United lantaran rentetan hasil minor Laskar Sapee Kerrab.

Dua kali kalah dan tiga hasil imbang menjadi catatan tim kebanggaan warga Madura tersebut.

Madura United yang sempat berada di tiga besar harus merosot ke peringkat kelima klasemen sementara Liga 1 2019.

Kala itu, Dejan Antonic meninggalkan Madura United dengan raihan 23 poin dari 14 pertandingan Liga 1 2019.

Sebelum gabung dengan Madura United, Dejan Antonic melatih Borneo FC di Liga 1 2018.

Bersama Borneo FC, Dejan Antonic sukses mengantarkan Pesut Etam berada di peringkat ketujuh klasemen akhir Liga 1 2018 dengan koleksi 48 poin.

Ia juga sempat menukangi Arema Indonesia di IPL serta Pelita Bandung Raya dan Persib Bandung.

Prestasi apik pelatih berlisensi UEFA Pro ini diraih saat menukangi Arema Indonesia.

Kala itu Dejan Antonic berhasil membawa Arema Indonesia ke perempat final AF Cup 2012.

(*)

(TribunKaltim.co / Cornel Dimas Satrio K)