Darurat Kabut Asap

Sambil Bagikan 1.000 Masker Gratis, IWAPI Kaltim Jelaskan Dampak Buruk Kabut Asap ke Pengguna Jalan

Sebanyak 1.000 masker dari IWAPI Kaltim ini dibagikan secara gratis kepada para pengguna jalan yang melintas.

Penulis: Nevrianto | Editor: Doan Pardede
(TribunKaltim.co/Nevrianto Hardi Prasetyo)
MEMAKAIKAN MASKER - Ketua Ikatan Wanita Pengusaha Indonesia ( IWAPI ) Kalimantan Timur, Nurhasanah memakaikan masker pada siswa yang melintas ketika IWAPI membagikan 1.000 masker di lampu merah depan Mal Lembuswana, Jalan Letjen Suprapto, Kota Samarinda Kalimantan Timur, Sabtu (21/9/2019). 

Baca juga :

Kabut Asap Mewabah, Kualitas Udara di Kukar Kalimantan Timur Masih di Bawah Ambang Mutu

Prakiraan Cuaca BMKG Balikpapan Jumat (20/9/2019) Waspada Kabut Asap, Panas, dan Angin Kencang

Namun, relatif dampaknya.

Seperti bisa saya contohkan, saat atasan saya beberapa waktu lalu hendak datang ke Kaltim.

Karena kabut asap, maka penerbangannya ditunda hingga 12 jam.

Dan mesti dialihkan ke Balikpapan.

Padahal, sebelumnya harusnya mendarat di Samarinda,” paparnya.

Begitupula, dituturkan Tutuk, saat pelaku bisnis hendak menuju Samarinda menggunakan pesawat.

Tentunya, dijelaskan olehnya, saat kabut asap menyelimuti sekitaran Bandara APT Pranoto Samarinda akan mengganggu penerbangan.

Terlebih, adanya penghentian sementara aktifitas penerbangan di Bandara Baru Samarinda (BSB) beberapa waktu lalu.

“Mungkin ada komitmen bisnis yang hendak dilakukan tidak jadi dilakukan karena persoalan kabut asap.

Namun, tentunya kita tidak ingin menyalahkan pihak manapun karena persoalan kabut asap ini.

Tapi, bagaimana kita meminimalisir resiko dengan mitigasi bencana tadi.

Baca juga :

Halaman
1234
Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved