Liga Indonesia

Tumbang 0-2 Dari Persik Kediri, Pelatih Mitra Kukar Rafa Anggap Wasit Tak Layak Pimpin Pertandingan

Mitra Kukar gagal memertahankan puncak klasemen setelah dibekuk Persik Kediri dengan skor 2-0 dalam lanjutan Liga 2 2019

Editor: Rafan Arif Dwinanto
(HO/Mitra Kukar)
Laga sengit Persik Kediri vs Mitra Kukar yang berakhir atas kemenangan tuan rumah Persik Kediri dengan skor 2-0. 

TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Mitra Kukar gagal raih poin di kandang Persik Kediri usai kalah 0-2 dalam laga yang berlangsung Minggu (23/9/2019) sore di Stadion Brawijaya, Kediri.

Wimba Sutan, pemain Persik Kediri sukses melesatkan dua gol menit 75 dan 89 ke gawang M. Rizky Darmawan sore itu.

Dengan tambahan 3 poin, Persik Kediri berhasil melangkahi Mitra Kukar yang sebelumnya berada di puncak klasemen Liga 2 2019, wilayah Timur.

Mitra Kukar Persiapan di Kediri, Dikabarkan akan Rekrut dan Diperkuat Eks Pemain Persija Jakarta

Akhirnya Eks Pelatih Mitra Kukar, Rahmad Darmawan Angkat Suara Soal Kursi Pelatih Timnas Indonesia

Mitra Kukar Sukses Puncaki Klasemen Liga 2 2019 Wilayah Timur, Usai Menang 2-1 Dari Madura FC

Dengan hasil ini, Persik Kediri kantongi 27 poin dan Mitra Kukar 26 poin.

Laga berlangsung sengit, Naga Mekes pun mampu imbangi tuan rumah.

Namun Mitra Kukar kecolongan di menit akhir, ditambah gol kedua Persik Kediri yang dirasa pelatih Mitra Kukar, Rafael Berges Marin, tidak selayaknya menjadi sebuah gol.

"Menurut saya, wasit tidak layak memimpin pertandingan ini.

Gol kedua Persik Kediri tidak sah.

Tapi hakim garis menyatakan gol setelah suporter bilang gol.

Saya sudah tanya ke kiper, dan bola memang tidak melewati garis gawang," ucapnya usai laga.

Menurut pelatih asal Spanyol itu, Mitra Kukar bermain dengan baik.

Bahkan terus memberikan perlawanan dalam laga sore tadi.

Memang diakuinya kepemimpinan wasit sore itu sangat merugikan timnya.

"Permainan tim sebenarnya seperti di babak pertama, di babak kedua Kediri menyerang, tapi kita juga bagus.

Setelah ada peluang untuk mencetak gol lewat tendangan bebas Lutfi, kemudian terjadi pelanggaran hingga akhirnya kita kebobolan," jelasnya.

Tambah Rafa, sapaanya, Mitra Kukar juga cukup dirugikan dengan banyaknya pemain cedera.

"Lalu permainan Mitra Kukar selesai karena hanya ada 10 pemain setelah Gamal mengalami cedera dan itu menjadi masalah.

Kita punya problem dengan banyaknya pemain yang cedera, dan ini menjadi sulit," serunya.

Namun begitu, Rafa tidak mau hanyut dalam kekalahan sore tadi.

Menurutnya Naga Mekes, julukan Mitra Kukar, masih punya peluang untuk terus raih poin dan memuncaki klasemen sementara Liga 2 2019.

"Pertandingan sudah selesai, kami punya 3 laga kandang 1 laga away.

Kami akan berjuang untuk mencapai target.

Memenangkan 3 laga kandang saya rasa akan menjadi solusi terbaik untuk melangkah ke babak selanjutnya.

Saya tetap optimis dengan tim ini. Walau hari ini permainan mereka agak berbeda, tidak bermain bagus seperti biasanya," ungkapnya. (*)

Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved