Komentar Bebby Fey Setelah Atta Halilintar Bantah Menidurinya: Tapi Kamu Nggak Pernah Lupa Rasanya

Namun mereka enggan menyebut nama hotel dengan alasan privasi.

Saat ditanya mengenai permintaan maaf dan pengakuan, Bebby Fey mengaku tak masalah apabila Atta tak meminta maaf.

Meski demikian, Bebby Fey tetap menunggu permintaan maaf Atta Halilintar kapanpun itu.

Bebby juga mengatakan, ia mendapat amanat dari sang ibu.

Sang ibu memintanya untuk tak terus memperpanjang masalah tersebut.

"Mama saya berpesan ke saya, ini amanat orang tua."

"Kalau masalah ini jangan terus diperpanjang, karena mama saya punya penyakit jantung," katanya.

Bebby khawatir masalah tersebut justru menjadi beban pikiran sang ibu.

"Kalau saya nggak nurut sama mama saya, kalau sampai ada kejadian apa-apa gara-gara masalah ini, yang bakal nyesel itu saya," katanya.

Bebby akhirnya dengan berat hati membongkar identitas YouTuber tersebut.

Masalah ini diharapkannya bisa menjadi kewaspadaan untuk tak sembarang mengenal orang.

"Buat pelajaran hidup saya untuk kedepannya menjadi orang lebih baik," katanya.

Bebby juga menegaskan kembali bahwa sang ibu memintaya untuk tak melanjutkan kasus tersebut.

"Mama saya pesan jangan dilanjutin. Cukup, yang tadi saya bilang orang itu ya Atta Halilintar," tambah Bebby Fey.

Untuk diketahui, Bebby Fey beberapa waktu lalu mengungkap pelecehan yang dialaminya.

Ia juga merasa ditipu oleh si Youtuber lantaran telah dijanjikan sesuatu termasuk membuat konten dengan si Youtuber.

Namun, alih-alih si Youtuber yang ternyata adalah Atta Halilintar justru menjauhi Bebby Fey.

Bebby Fey mengaku putus kontak dengan si Youtuber.

Media komunikasi yakni WhatsApp dan Line milik Bebby juga diblokir oleh si Youtuber.

• Duduk Perkara Mahasiswa Tersangka Setelah Turunkan Foto Jokowi, Minta Maaf Tak Hentikan Proses Hukum

• Pembeli Pertama Ponsel Advan G3 Pro Peroleh Free SanDisk OTG 16GB Lebih Stylish

• Gempa Masih Terus Guncang Ambon, Berikut Data Korban dan Bantuan yang Diperlukan Pengungsi

• Unjuk Rasa Berakhir Ricuh di Depan Kantor DPRD Sulawesi Tenggara, Dua Mahasiswa Tewas

(*)