Hasil Otopsi, Notaris Reza Meninggal Karena Serangan Jantung

TRIBUNKALTIM.CO,BOJONEGORO -Kematian notaris Reza Perveez Kalia (57), akhirnya terungkap.

Warga Kelurahan Sumbang, Kecamatan Bojonegoro Kota, Bojonegoro, Jawa Timur ini meninggal karena terkena serangan jantung. 

"Hasil dari otopsi yang kami dapatkan, diketahui korban (terkena) serangan jantung," ujar Kapolres Bojonegoro AKBP Ary Fadli saat dihubungi Kompas.com, Senin (30/9/2019).

Reza ditemukan dalam kondisi tak bernyawa di kamarnya, pada Sabtu (28/9/2019) pagi.

• Wanita Berusia 73 Tahun Melahirkan Bayi Kembar di India, Sang Suami Malah Kena Serangan Jantung

• Diduga Terkena Serangan Jantung, Pria Ini Tiba-tiba Meninggal Dunia saat Mobilnya Distop Polisi

Dilansir dari Kompas.Com, usai ditemukan tewas, Reza dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sosodoro Djatikoesoemo Bojonegoro, untuk dilakukan otopsi dengan pengawasan dari pihak kepolisian.

Dugaan serangan jantung semakin kuat, lantaran pihak kepolisian dan tim medis juga tidak menemukan tanda-tanda kekerasan di sekujur tubuh notaris tersebut.

"Kami juga sudah memeriksa, dan memang tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan di tubuh korban," kata Ary.

Lebih lanjut, Ary menjelaskan bahwa keluarga korban juga sudah menerima, dan menyadari bahwa korban meninggal dunia lantaran terkena serangan jantung.

Sebelumnya, Reza yang berprofesi sebagai notaris ditemukan sudah tidak bernyawa di dalam kamar di rumahnya pada Sabtu lalu.

• Diduga Serangan Jantung, Pelari Jepang Meninggal Saat Ikuti Maybank Marathon Bali 2019

• Kabar Terkini Gempa Banten, 4 Orang Meninggal, Ada Serangan Jantung dan Kelelahan Evakuasi

• Tiba-Tiba Jumartang Jatuh Saat Antre di SPBU Balikpapan, Diduga Serangan Jantung

Reza pertama kali ditemukan oleh asisten rumah tangganya, di dalam kamar di rumahnya. Saat itu, Reza tergeletak di lantai kamar.

Pihak kepolisian yang mendapat laporan kejadian tersebut, kemudian memdatangi lokasi dan langsung melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).

Rumah Reza juga sempat dipasangi garis polisi.(*)