Kebakaran Permukiman Warga Jenebora Penajam Paser Utara, Korban Terdampak 79 Jiwa, Ada yang Dirawat

TRIBUNKALTIM.CO, PENAJAM - Kebakaran pemukiman yang terjadi di RT 06, Kelurahan Jenebora, Kecamatan Penajam, Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) Kalimantan Timur, saat ini masih dalam upaya pendinginan oleh tim gabungan.

Tim gabungan terdiri dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) PPU, Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Penajam Paser Utara, perusahaan PT BFI dan warga setempat.

Kebakaran yang terjadi pada dini hari, saat orang-orang sedang lelap tersebut, menghanguskan 21 rumah.

Sebanyak 19 rumah rusak berat dan 19 rumah rusak sedang akibat musibah ini.

Penyebab dan kronologi kejadian pun, masih dalam penyelidikan pihak berwajib.

Kasubid Logistik dan Peralatan BPBD Penajam Paser Utara, Nurlaila mengatakan, data sementara 21 kartu keluarga (KK) yang terdampak kebakaran berjumlah 79 jiwa.

Dengan rincian sebagai berikut;
1. Lakamil : 6 Jiwa
2. Rokin : 1 Jiwa
3. Takdir : 4 Jiwa
4. Mujiadi : 2 Jiwa
5. Eko : 6 Jiwa
6. Paini : 6 Jiwa
7. Suwardi : 5 Jiwa
8. Mika : 4 Jiwa
9. Damiyanto : 4 Jiwa
10. Ngasrianto : 3 Jiwa
11. Ngasrianto : 4 Jiwa
12. Mama Ipul : 4 Jiwa
13. Budi : 3 Jiwa
14. Muklis : 4 Jiwa
15. Fatimah : 4 Jiwa
16. Jarimakka : 3 Jiwa
17. Darwis : 1 Jiwa
18. Nene Kevin : 2 Jiwa
19. Sariyono : 6 Jiwa
20. Haji Jalil : 3 Jiwa
21. Muklis : 4 Jiwa

Kondisi terkini, api telah padam dan masih dilakukan pendinginan di area kebakaran.

Sedangkan korban terdampak mencari pengungsian di lokasi sekitar.

"Korban terdampak saat ini masih berada di Masjid, GOR (gedung olahraga) dan area kebakaran," katanya.

"Terdapat satu orang korban terdampak luka bakar diarea punggung dan lengan atas nama Lulu Amelia (9), putri Pak Lakamil, dan saat ini sudah dilarikan ke RS Tentara Balikpapan," sambungnya.

Tim BPBD Penajam Paser Utara, sementara sedang menyiapkan perlengkapan pendataan, pendirian shelter dan pemenuhan logistik pagi untuk petugas dan korban terdampak.

"Akan di adakan rapat bersama jam 7 hari ini untuk menentukan titik pengungsian," tandasnya. 

Nah, Si Jago Merah kembali mengamuk di kawasan padat penduduk Donghwa, RT 06, Kelurahan Jenebora, Kecamatan Penajam, Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU), Provinsi Kalimantan Timur. 

Api pertama kali muncul pukul 01.35 Wita, Minggu (6/10/2019).