Camat Risman Tanggapi Keluhan Warga Kelurahan Sepaku Soal Jalan Rusak, Ternyata Itu Jalan Lingkungan

Camat Sepaku, Kabupaten Penajam Paser Utara, Risman Abdul tanggapi keluh kesah warga Kelurahan Sepaku soal jalan rusak

Penulis: Heriani AM | Editor: Mathias Masan Ola
( Ist )
Warga Kelurahan Sepaku lakukan aksi tutup jalan, memprotes kondisi jalan rusak yang menurutnya tidak cukup diperhatikan. 

Abdul sebut tiga wilayah dengan kondisi jalan paling banyak berlubang.

Kabupaten Penajam Paser Utara menjadi perhatian nasional pasca diumumkan sebagai salah satu lokasi

pemindahan Ibu Kota Negara baru oleh Presiden Joko Widodo, 26 Agustus 2019 lalu.

Menyusul Kepala Bappenas Bambang Brodjonegoro yang menyebut

Kecamatan Sepaku, Penajam Paser Utara menjadi lokasi istana negara.

Namun disayangkan, kondisi infrastruktur jalan disana cukup menjadi perhatian.

Mengutip pernyataan Bupati Penajam Paser Utara, Abdul Gafur Masud, ia meminta pemerintah provinsi

memusatkan perhatian di jalan yang merupakan domain mereka.

Saat siang hari, jalan berlubang. Saat malam hari, jalan berlubang ditambah gelap gulita.

Camat Sepaku, Risman Abdul menyatakan, kondisi jalan saat ini sudah mengalami peningkatan.

Apalagi setelah mendapat guyuran bantuan keuangan (bankeu) pemerintah provinsi.

Peningkatan jalan, memang bertahap.

Mengikuti paket-paket pengerjaan yang sebelumnya sudah terencana.

 "Tidak dapat kita pungkiri, infrastruktur jalan merupakan persoalan di Sepaku.

Tapi tetap berprogres, peningkatan jalan merupakan proyek multiyears," katanya, Senin (14/10/2019).

Tahun ini, pemerintah provinsi mengalokasikan anggaran sebesar Rp68 miliar, yang perbaikan jalannya

Sumber: Tribun Kaltim
Halaman 2 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved