Bukannya Tobat, Pasutri Mantan Napi di Balikpapan Ini Justru Kompak Jadi Kurir Narkoba
Bukannya Tobat, Pasutri Mantan Napi di Balikpapan Ini Justru Kompak Jadi Kurir Narkoba
Penulis: Zainul | Editor: Mathias Masan Ola
AKP Rido Doly Kristian, Wakasat Narkoba Polresta Samarinda, membenarkan terkait penangkapan
sejoli tersebut.
"Benar pada hari Selasa tanggal 15 Oktober 2019 kemarin, sekitar pukul 19.30 wita, di sekitar Bandara APT
Pranoto Samarinda. Saat digeledah, terdapat satu kaleng biskuit yang dicurigai, berisikan barang terlarang.
Ketika dibuka, ternyata benar setidaknya ada 10 bungkus narkoba jenis sabu didalamnya," kata Rido, Rabu (16/10/2019).
Rido menyebutkan, saat ditanya soal barang itu, keduanya mengaku hanya disuruh seseorang yang tidak
dikenal, dan dihubungi melalui telepon seluler. Mereka berdua bertugas untuk mengambil narkotika
tersebut untuk dikirim ke Handil, Kutai Kartanegara.
"Ngakunya sebagai kurir, katanya mereka hanya dapat arahan dari seseorang, yang menghubungi mereka
lewat telpon, menggunakan private number, untuk mengambil dan kemudian mengantarkan narkotika
tersebut ke daerah Handil," paparnya.
Menurut keterangan pelaku, bahwa mereka berdua baru akan menerima bayaran, ketika barang tersebut
telah sampai sampai ke wilayah Handil.
"Belum dibayar, katanya nanti kalau sudah sampai barangnya baru dibayar. Tidak tahu berapa dibayar,"
terang Irwansyah alias Irwan (tersangka pria).