Sampai Selasa, Warga Bisa Kunjungi KRI Teluk Ende di Tanjung Bara Sangatta, Begini Cara Akses Masuk
Sampai Selasa, Warga Bisa Kunjungi KRI Teluk Ende di Tanjung Bara Sangatta, Begini Cara Akses Masuk.
Penulis: Jino Prayudi Kartono | Editor: Budi Susilo
Ini membuatnya mampu mengangkut 3 heli tempur sekaligus.
Persenjataan Canggih
Kapal dengan panjang 100 meter dan lebar 15,14 meter ini juga memiliki sistem persenjataan yang canggih dengan 6 buah meriam yang diletakkan di haluan dan kiri kanan kapal.
Dengan peralatan tempur yang canggih, KRI Teluk Ende juga ditunjang sistem navigasi dan komunikasi yang mumpuni.
"Kami punya dua unit radar navigasi dan metereologi, giro kompas, dan kompas magnet, begitu juga dengan peralatan komunikasi yang selalu aktif, baik intern maupun extern," tegas Cokorda.
Cokorda menambahkan, selain memiliki fungsi pokok, KRI Teluk Ende, juga memiliki fungsi tambahan.
Diantaranya adalah, operasi bakti, misi kemanusiaan dan juga patroli keamanan laut.
Tetap jadi andalan
Walaupun usianya yang sudah senja, KRI Teluk Ende masih menjadi salah satu kapal perang andalan TNI Angkatan Laut atau TNI AL.
Saat ini, KRI Teluk Ende sering digunakan sebagai tempat praktek Taruna dan Taruni AAL.
Selama berlayar bersama KRI Teluk Ende, para Taruna dan Taruni akan mengaplikasikan ilmu yang mereka dapatkan selama pendidikan di AAL.
"Jadi apa yang dipelajari taruna selama ini di Akademi Angkatan Laut di kelas, akan dipraktekkan semuanya di atas KRI ini," lanjut Cokorda.
Cokorda pun berharap agar masyarakat Banjarmasin dapat menggunakan kesempatan untuk datang dan melihat lebih dekat KRI Teluk Ende.
Setelah melakukan kunjungan di Banjarmasin, KRI Teluk Ende akan bertolak ke Sangatta, Kalimantan Timur dengan misi yang sama.
(Tribunkaltim.co)