Eks Persija yang Kini Perkuat Arema FC Ini Minta Maaf ke Bobotoh Usai Kemenangan Persib Bandung

Eks Persija yang kini perkuat Arema FC ini minta maaf ke Bobotoh usai kemenangan Persib Bandung.

Editor: Rafan Arif Dwinanto
Kolase Tribun Kaltim
Eks Persija Jakarta yang kini bermain untuk Arema FC Alfin Tuasalamony 

TRIBUNKALTIM.CO - Eks Persija yang kini perkuat Arema FC ini minta maaf ke Bobotoh usai kemenangan Persib Bandung.

Alfin Tuasalamony, eks pemain Persija meminta maaf usai tim yang kini dibelanya, Arema FC takluk tiga gol tanpa balas.

Dalam pertandingan Liga 1 2019 tersebut, Alfin Tuasalamony sempat memprovokasi Bobotoh, suporter Persib.

Bukan Anies Baswedan, Justru Keluarga Reino Barack Dicalonkan Nasdem Jadi Capres, Respon Surya Paloh

 Anggota SBY di DKI Jakarta akan Bongkar dan Hapus Anggaran TGUPP Anies Baswedan, Jadi Mirip Era Ahok

 Prabowo Subianto Pusing Ditekan Effendi Simbolon, Teman Adian Napitupulu: Kau Berani Sama Aku Ya?

Dilansir dari Tribun Jabar, Arema FC harus mengakui keunggulan Persib Bandung dengan skor telak 3-0 pada pertandingan tunda pekan ke 21 Liga 1 2019 di Stadion Si Jalak Harupat, Selasa (12/11/2019).

Menurut pemain Singo Edan, Alfin Tuasalamony pertandingan sebetulnya berjalan sangat menarik.

Namun, kata mantan pemain Persija Jakarta itu, wasit telah menghancurkan pertandingan dengan keputusan-keputusan yang tidak tepat.

"Untuk pertandingan tadi saya pikir pertandingan sangat menarik ini pertandingan besar antara Arema dan Persib.

Tapi gol pertama itu menghancurkan pertahanan kami karena harusnya fair play tapi mereka serang terus, kami tidak konsen itu main atau fair play dan kita hancur mental di babak pertama," ujar Alfin Tuasalamony dalam sesi konferensi pers setelah pertandingan.

"Dan dalam pertandingan ini seharusnya wasit tidak seperti itu, ini menghancurkan sepak bola kita.

Ini pertandingan besar baru live, dan pertandingan menarik ini yang menghancurkan wasit bukan suporter jadi saya tidak menyalahkan," ucapnya.

Pemain bernomor punggung 32 ini juga menolak bahwa Arema FC bermain buruk pada laga sore hari ini.

Hanya saja kata Alfin Tuasalamony, timnya kurang beruntung karena Arema FC pun memiliki banyak peluang.

"Bukan karena main jelek tapi tadi pertandingan ini kami juga tidak kalah peluang dengan mereka ( Persib).

Kami hanya tidak beruntung. Pertandingan ini menarik yah," ucapnya.

Di samping itu, Alfin Tuasalamony meminta maaf kepada Bobotoh karena sempat bersitegang pada saat pertandingan.

"Dan saya minta kepada rekan semua maaf atas perbutaan yang memprovokasi suporter saya minta maaf," ucapnya.

Persela Bersiap Hadapi Persija

Dilansir dari Surya.co, Persela tidak bisa mainkan lima pemain kuncinya saat hadapi Persija Jakarta, laga tunda pekan 22 Liga 1 2019, di Stadion Patriot Candrabaga, Bekasi, Jumat (15/11/2019).

Kelimanya, Arif Satria, Eky Taufik, dan Alex Dos Santos karena akumulasi kartu kuning.

Dua lain, Demerson Bruno Silva dan Subagja Baasith karena masih pemulihan dari cedera.

Kondisi ini tentu mengharuskan pelatih Persela, Nil Maizar berpikir keras memanfaatkan komposisi yang ada.

Apalagi, melihat posisi Persela yang saat ini berada di zona degradasi, sangat membutuhkan poin untuk keluar dari zona degradasi.

“Secara fisik, teknik, dan taktik, sudah kami jalankan. Tapi memang kekurangan tiga pemain yang biasa main, Eky, Arif dan Alex, menjadi tantangan,” terang Nil Maizar, Selasa (12/11/2019).

“Baasith sudah bergabung dengan tim, tapi dia belum 100 persen, katanya masih 90 persen. Besok tidak kami bawa, termasuk juga Demerson,” tambah pelatih asal Sumatera Barat tersebut.

Banyak pemain absen, Nil Maizar sampaikan, pihaknya akan memaksimalkan pemain yang ada dengan banyak opsi.

“Nanti kami buat plan a plan b, supaya nanti kalau ada apa-apa dengan tim ini, ada jalan keluarnya,” tambahnya.

Khusus untuk lini belakang, absennya tiga pemain, disebut Nil Maizar, pihaknya sudah menyiapkan sejumlah nama.

“Di belakang masih ada Evander, Feri (Sistanto), dan Zainuri, jadi mungkin itu yang kami maksimalkan,” tegas Nil Maizar.

Dipastikan upaya Nil tidak akan mudah, karena Persija sedang dalam trend positif setelah tiga laga terakhir selalu mendapat poin. Termasuk kemenangan 4-2 atas Borneo FC di laga terakhir (11/11/2019).

Berbanding terbalik dengan Perela yang puasa kemenangan di tiga laga terakhir.

Namun, Nil Maizar pastikan pihaknya akan berusaha keras bisa raih poin.

"Penting mendapat poin, satu atau tiga, tergantung perjuangan pemain di lapangan," ucapnya.

Untuk menuntaskan ambisi itu, Nil Maizar akui seminggu terakhir sudah menggodok Birrul Walidain dkk dari sisi taktikal.

“Tadi latihan terakhir, memang minggu ini kami banyak ke taktikal, strategi menghadapi Persija, semoga kami bisa meraih poin,” pungkas Nil Maizar.

Persija Kalahkan Borneo FC

Penyerang Persija Jakarta, Marko Simic menjadi aktor kemenangan Macan Kemayoran di laga ini.

Empat gol diborong Marko Simic ke gawang Borneo FC, dan sukses mengunci 3 poin bagi Persija Jakarta.

Empat gol tuan rumah diborong oleh Marko Simic, pada menit ke-20', 38(p)', 50', dan 66'.

Selain Marko Simic, duo penyerang Borneo FC juga mencuri perhatian di laga ini.

Kedua pemain Borneo FC itu adalah Matias Conti dan Lerby Eliandry.

Pada akhirnya Matias Conti yang menyumbang gol untuk Borneo FC via tendangan penalti.

Sedangkan gol kedua Borneo FC lahir dari sundulan Juan Alsina menit 68.

Sejak dimulainya pertandingan, Persija Jakarta langsung tampil menekan area pertahanan Borneo FC.

Namun, Borneo FC juga tak hanya tampil bertahan, sesekali tim berjulukan Pesut Etam ini mampu keluar menekan gawang Persija Jakarta.

Selama 10 menit pertama, kedua kesebelasan lebih bermain untuk melihat kondisi dan situasi pertandingan.

Barulah lepas menit ke-10 Persija Jakarta dan Borneo FC mulai tampil lebih agresif.

Permainan terbuka langsung diperlihatkan kedua kesebelasan.

Tim tamu Borneo FC sempat mengubah strategi lebih awal dengan menarik Terens Puhiri dan memasukkan M. Sihran pada menit ke-19.

Pada menit ke-20, Persija jAKARTA berhasil unggul lebih dahulu melalui sang bomber, Marko Simic.

Marko Simic berhasil mengeksekusi tendangan bebas yang didapatkan Persija.

Kebobolan. Borneo FC mencoba tampil lebih agresif untuk bisa menyamakan kedudukan.

Akan tetapi justru Persija Jakarta yang tampil lebih dominan setelah gol pertama.

Tuan rumah Persija Jakarta berhasil menggandakan keunggulan mereka pada menit ke-39 lewat tendangan penalti.

Marko Simic yang maju sebagai eksekutor berhasil menggandakan pundi-pundi golnya untuk mengubah papan skor menjadi 2-0.

Brace alias dua gol Marko Simic tersebut bertahan hingga turun minum.

Persija Jakarta pun unggul 2-0 atas Borneo FC. (*)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved