Jelang Kelahiran Cucu Ketiga Presiden Jokowi, RS PKU Solo Bersih Dari Pedagang Kaki Lima

TRIBUNKALTIM.CO - Jelang kelahiran cucu ketiga Presiden Jokowi, RS PKU Muhammadiyah Solo bersih dari pedagang kaki lima.

Beberapa aparat Satpol PP berjaga-jaga di sekitar trotoar rumah sakit yang selama ini kerap digunakan pedagang untuk berjualan.

Selain kediaman Presiden Jokowi di Solo, penjagaan ketat juga dilakukan di sekitar RSU PKU Muhammadiyah Solo. 

Jelang kelahiran cucu ketiga Presiden Joko Widodo (Jokowi) dari putra sulungnya Gibran Rakabuming dan menantu Selvi Ananda, para pedagang yang biasa membuka lapak di trotoar RS PKU Muhammadiyah Solo tidak diperbolehkan berjualan.

Seorang petugas keamanan mengatakan, mereka disiagakan untuk mensterilkan trotoar depan Rumah Sakit PKU. 

"Para penjual kaki lima tidak boleh berjualan di sepanjang trotoar depan rumah sakit karena disterilkan untuk akses jalan tamu," kata dia kepada TribunSolo.com, Jumat (15/11/2019).

Sejumlah petugas keamanan disiagakan di wilayah Rumah Sakit Pembina Kesejahteraan Umat (PKU) Muhammadiyah Solo, Jalan Yosodipuro, Timuran, Kecamatan Banjarsari, Jumat (15/11/2019).

Sebelumnya, salah seorang petugas RS PKU Muhammadiyah Solo yang tidak mau disebutkan namanya mengatakan malam ini lingkungan rumah sakit sudah mulai distrerilkan. 

Rumah sakit sudah mulai disterilkan sekira pukul 21.30 WIB. 

"Persiapan steril buat tamu-tamu Jakarta malam ini," ujarnya kepada TribunSolo.com, Kamis (14/11/2019).

"HPL-nya kalau tidak salah diperkirakan kalau ndak malam ini, ya besok," imbuhnya membeberkan.

Recananya anak kedua Gibran Rakabuming Raka akan dilahirkan di rumah sakit itu. 

Dari pantauan TribunSolo.com, sebanyak empat personel Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) disiagakan di pintu masuk sisi selatan rumah sakit pada pukul 06.49 WIB. 

Hingga pukul 07.10 WIB di Rumah Sakit PKU Muhammadiyah Solo yang disebut-sebut bakal digunakan untuk proses persalinan Selvi Ananda, belum tampak ada tanda-tanda kehadiran Gibran dan keluarganya.