VIDEO Sukmawati Soekarnoputri Diduga Penistaan Agama, Ustadz Felix Siauw: Salah dan Sangat Tak Etis
Ini video Sukmawati Soekarnoputri diduga melakukan penistaan agama, Ustadz Felix Siauw sebut salah dan sangat tak etis.
TRIBUNKALTIM.CO - Ini video Sukmawati Soekarnoputri diduga melakukan penistaan agama, Ustadz Felix Siauw sebut salah dan sangat tak etis.
Putri Proklamator Soekarno, Sukmawati Soekarnoputri kini kembali menjadi bahan perbincangan. Pasalnya Sukmawati Soekarnoputri baru-baru saja dilaporkan ke polisi atas dugaan penistaan agama.
Atas pernyataan Sukmawati Soekarnoputri itu, Ustadz Felix Siauw pun turut berkomentar melalui Instagram pribadinya.
• Ini Pernyataan Sukmawati Adik Megawati yang Jadi Kasus Penistaan Agama, Sebut Perjuangan Soekarno
• Nyaris Tak Ada yang Bela Sukmawati, Putri Proklamator Soekarno, Tante Puan Maharani, Ini Respon PBNU
• Kabar Buruk Menimpa Putri Presiden Soekarno, Saudara Megawati, Bisa Bernasib Seperti Ahok BTP
Organisasi masyarakat yang mengatasnamakan Forum Pemuda Islam Bima, Sabtu (16/11/2019) malam, melaporkan putri Proklamator Ir Soekarno, Sukmawati Soekarnoputri, kepada Bareskrim Polri atas dugaan penistaan agama.
Laporan dilayangkan atas nama Imron Abidin yang mewakili Forum Pemuda Islam Bima.
Kuasa hukum pelapor Dedi Junaedi mengatakan, Sukmawati Soekaronputri dilaporkan karena pernyataannya di salah satu forum diskusi.
"Ibu Sukmawati kan sedang mengadakan forum diskusi masalah radikalisme dan terorisme. Nah, ini beliau menyampaikan beberapa poin yang menurut kami perbuatan penistaan terhadap agama Islam," ujar Dedi Junaedi ketika dihubungi Kompas.com, Sabtu malam.
"Kami ini keberatan terhadap pernyataan Ibu Sukma dalam diskusi tertanggal 11 November 2019 itu yang beredar lewat video di YouTube" lanjut dia.
Pernyataan Sukmawati yang dilaporkan, yakni ketika Sukmawati Soekaronputri membandingkan kitab suci Alquran dengan Pancasila.
"Saya hanya dengar info ini kalau untuk merekrut yang namanya hijrah kek apa sih itu yang calon radikalis atau calon teroris katanya infonya itu ditanya mana lebih bagus Pancasila sama Alquran? Begitu kan?," kata Sukmawati Soekaronputri dalam acara diskusi.
Selain itu, Sukmawati Soekarnoputri juga membandingkan Nabi Muhammad SAW dengan Soekarno.
"Sekarang saya mau tanya, yang berjuang di abad 20 itu Nabi Yang Mulia Muhammad apa Insinyur Soekarno untuk kemerdekaan? Saya minta jawaban. Silakan. Siapa yang mau menjawab berdiri jawab pertanyaan Ibu ini?" kata Sukmawati Soekaronputri bertanya.
Dedi Junaedi menyebut, pernyataan Sukmawati Soekarnoputri itu diduga telah melanggar pasal 156 a Jo pasal 28 ayat (2) terkait penodaan agama.