IKN Pindah ke Kaltim,Disdukcapil Samarinda Siap Hadapi Pertumbuhan Penduduk dan Berpotensi Meningkat

IKN Pindah ke Kaltim,Disdukcapil Samarinda Siap Hadapi Pertumbuhan Penduduk dan Berpotensi Meningkat

Editor: Samir Paturusi
TribunKaltim.Co/Cahyo Wicaksono Putro
Suasana kunjungan mahasiswa Universitas Widyagama Mahakam Samarinda, dalam rangka studi lapangan mengenai konsep dasar manajemen pelayanan yang ada di Disdukcapil samarinda, dalam menghadapi perubahan situasi, setelah IKN telah resmi berpindah ke Kaltim. Minggu (24/11/2019). 

"Biasanya yang pindah keluar ini karena menikah tapi ada juga yang kontrak kerjanya di sini sudah habis," ucapnya.

Asal daerah pendatang di Samarinda, saat ini didominasi oleh warga dari pulau Jawa dan Sulawesi.

"Pada umumnya dari dua pulau itu. Sulawesi Selatan, Jawa Timur, Jawa Tengah, Jawa Barat, dan beberapa daerah sekitarnya," ulasnya. 

Diketahui tren pertumbuhan penduduk di kabupaten/kota, di wilayah yang berdekatan dengan Ibu Kota negara (IKN) baru, disebut setidaknya selama lima tahun terakhir, telah mengalami kenaikan secara bertahap.

Data dari Dirjen Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kemendagri mencatat, Samarinda pada tahun 2015 sudah ditinggali oleh 755,604 penduduk.

Pada tahun 2016 naik menjadi 763,729 penduduk, kemudian naik ke angka 769,632 penduduk di tahun 2017,

tahun 2018 jadi 778,883, dan semester pertama tahun 2019 ini sudah 789,601 penduduk.

Langganan berita pilihan tribunkaltim.co di WhatsApp klik di sini >> https://bit.ly/2OrEkMy

Langganan Berita Pilihan Tribun Kaltim di WhatsApp
Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved