Liga Indonesia
Resmi, Pemain Kebanggaan Bobotoh Eks Kapten Persib Bandung Maju Pilkada, Pamit dari Mitra Kukar?
Resmi, pemain kebanggaan Bobotoh eks Kapten Persib Bandung maju Pilkada, pamit dari Mitra Kukar?
TRIBUNKALTIM.CO - Resmi, pemain kebanggaan Bobotoh eks Kapten Persib Bandung maju Pilkada, pamit dari Mitra Kukar?
Kabar terbaru sekaligus mengejutkan dari eks Kapten Persib Bandung, Atep stelah gagal membawwa Mitra Kukar lolos dari Liga 2.
Mantan Pemain Persib Bandung, Atep dikabarkan pamit dari Mitra Kukar untuk kembali ke kampung halaman.
• Link Live Streaming TV Online Persib Bandung vs Barito Putera Liga 1 2019 via Indosiar dan Vidio.com
• Prediksi dan Susunan Pemain Persib vs Barito Putera, Maung Bandung Tanpa Bomber Utama
• Persib Bandung Tanpa Febri Hariyadi Lawan Barito Putera, Robert Rene Alberts Siapkan Pemain Ini
Kali ini tujuan Atep bukan kembali ke Persib Bandung.
Justru pilihan mengejutkan diambil oleh pemain kebanggaan Bobotoh ini.
Mantan Kapten Persib Bandung Atep, resmi menyatakan siap maju di Pilkada Kabupaten Bandung 2020 lewat jalur independen.
Gealandang yang musim iini memperkuat Mitra Kukar itu menyatakan siap menjadi bakal calon wakil Bupati Bandung mendampini A Mulyana.
A Mulyana sendiri adalah pendiri sekaligus pemilik STIKes dan SMK Bhakti Kencana.
Pamit dari Mitra Kukar ?
Saat ini Atep masih aktif di dunia sepakbola.
Terakhir, Atep membela Mitra Kukar di Liga 2 2019.
Namun jika nanti pilihan Atep terjun ke dunia politik mengharuskannya meninggalkan dunia sepak bola, pria bernama lengkap Atep Ahmad Rizal ini mengaku siap melepas passion-nya tersebut.
Artinya Atep sudah siap undur diri ataupun pamit dari skuad Mitra Kukar yang gagal lolos ke Liga 1.
"Kalau terpilih saya harus korbankan profesi saya.
Tapi kalau main bola ya masih bisa kan kalau main bola. Jika nantinya harus berhenti, harus siap," tegasnya mengutip Tribun Jabar.

• Lawan Persija, Bukan Sylvano Comvalius yang Penting Bagi Arema FC, Tapi Pemain Jebolan Diklat Persib
Pemain kebanggaan Bobotoh, Atep mengatakan bahwa keikutsertaannya di dunia politik adalah langkahnya untuk keluar dari zona nyaman di dunia sepak bola.
Pemain yang turut membawa Persib Bandung juara Liga Super Indonesia 2014 ini, mengaku telah beberapa kali sosialisasi ke warga Kabupaten Bandung.
"Saya kan basic-nya dari sepakbola, belakangan ini saya bersama Pak Mulyana banyak mengunjungi kampung-kampung di Kabupaten Bandung, untuk sosialisasi waktu (mencalonkan) DPD.
(Responnya) Sangat baik, kenapa tidak," katanya.
Terungkap tujuan Atep terjun ke politik adalah ingin membangun kampung halamannya.
"Pada intinya saya ingin memajukan Kabupaten Bandung," ujarnya.

• Link Live Streaming TV Online Persib Bandung vs Barito Putera Liga 1 2019 via Indosiar dan Vidio.com
Majukan Persikab
Memiliki latar belakang sepak bola, Atep mengaku ingin memajukan sepak bola di Kabupaten Bandung.
Diketahui, Kabupaten Bandung memiliki tim sepakbola Persikab yang pernah tampil di kasta teratas kompetisi sepakbola Indonesia beberapa tahun silam.
"Yang terpenting, basic saya kan dari sepakbola,
apalagi di Kabupaten Bandung punya Persikab yang dulu sempat bagus (menjadi primadona), kenapa tidak dibina lagi.
Bangun lagi setarakan dengan level di Liga 1," tuturnya.
Atep mengaku sangat termotivasi menghidupkan dan memajukan kembali tim sepakbola asal Kabupaten Bandung tersebut.
"Harus, karena bidang saya di sepakbola. Persikab adalah satu tim yang harus di banggakan dan punya stadion bagus. Kenapa fasilitas punya, tapi timnya tidak berkembang," katanya.
Bakal calon bupati Bandung A Mulyana juga mengatakan bahwa Atep merupakan sosok yang tepat untuk memajukan sepak bola di Kabupaten Bandung.
"Kabupaten Bandung sudah memiliki Stadion Si Jalak Harupat yang sangat bagus, kenapa Persikab tidak maju?
Nah mudah-mudahan dengan kehadiran Atep, Kabupaten Bandung dan Persikab sama pamornya dengan Persib Bandung," ungkapnya.
Masalah SDM
A Mulyana mengatakan bahwa isu yang akan dibawa dalam Pilkada Kabupaten Bandung 2020 adalah pengembangan sumber daya manusia
"Mudah-mudahan dapat meningkatkan SDM di Kabupaten Bandung, baik pemerintahan di tingkat kabupaten,
maupun kecamatan dan tingkat kelurahan, itu tantangan bagi kami," katanya saat menggelar jumpers di Kampus Bhakti Kencana Bandung, Sabtu (23/11/2019) kemarin.
A Mulyana menambahkan, permasalahan di Kabupaten Bandung bukan hanya pendidikan, kesehatan dan olahraga, namun juga masalah sosial lainnya.
Menurutnya A Mulyana, Atep dan dirinya akan mampu menangani semua permasalahan yang ada di Kabupaten Bandung.
"Permasalahan itu kompleks di semua daerahpun sama pasti ada permasalahan.
Kenapa saya ambil Atep, karena kami yakin kami mampu. Syaratnya ada kemauan, ada action (aksi) dan mau belajar," katanya.
153 ribu KTP
A Mulyana dan Atep mengaku optimis mengumpulkan 153.443 KTP sebagai syarat dukungan pencalonan melalui jalur independen.
• Djanur Pencetak Sejarah di Persib, Mantan Anak Didiknya Waspadai Hal ini saat Bertemu Barito Putera
Ia mengatakan optimis mengumpulkan KTP warga berdasarkan pengalamannya pada Pileg 2019.
"KTP tinggal 30 persen lagi lah, kemarin kan (mencalon DPD) sempat mengumpulkan syarat dukungan KTP juga," ujarnya.
Meski maju menjadi bakal calon bupati/Wakil Bupati dari jalur independen, A Mulyana juga mengaku tidak gentar akan bersaing dengan bakal calon lainnya yang mendaftar melalui partai politik (parpol).
"Cukup ramai, kami berimbang. Insya Allah siap dan mampu, bersama-sama kami bertarung karena tidak ada petahana," katanya.
(*)
Langganan berita pilihan tribunkaltim.co di WhatsApp klik di sini >> https://bit.ly/2OrEkMy