Berapi-api Bela Ahok di ILC, Begini Perubahan Ekspresi Ali Ngabalin saat Karni Ilyas Tanya Jabatan

Mantan tenaga ahli Utama KSP Ali Mochtar Ngabalin atau Ali Ngabalin disindir oleh Karni Ilyas karena tak lagi dipilih jadi staf khusus Presiden Jokowi

Editor: Doan Pardede
Capture YouTube
Mantan Tenaga Ahli Utama KSP Ali Mochtar Ngabalin atau Ali Ngabalin disindir oleh Karni Ilyas karena tak lagi dipilih menjadi staf khusus Presiden Jokowi. 

Menurut Ali Ngabalin bila Marwan Batubara tidak percaya pada pengadilan dan KPK, mestinya tidak menggunakan asumsinya sendiri.

"kalau anda tidak percaya proses hukum , KPK, mengapa kita masih menggunakan asumsi dugaan, nafsu, gak boleh dong,

kita bicara fakta hukum, kenapa anda menuduh lembaga itu tidak begitu adil emang ente pengadilannya, anda kan manusia biasa, anda bukan hakim, mengapa anda begitu pandai menghakimi orang tanpa proses pengadilan," ujar Ali Ngabalin.

Tidak hanya Marwan Batubara, Ali Ngabalin juga menanggapi pernyataan narasumber ILC yang lain.

Narasumber tersebut menyebut bahwa akan mendoakan Ahok agar segera ditangkap.

"bagaimana mungkin insallah beliau akan kena, jangan ente doakan orang kena bencana, dilarang dalam agama islam," tegas Ali Ngabalin.

Ali Ngabalin menegaskan bahwa pemerintah atau Menteri BUMN Erick Thohir tidak bodoh dalam memilih orang.

"saya harus mengatakan bahwa tidak terlalu bodo-bodo amat melakukan seleksi kepada siapa yang tepat dan layak duduk dalam badan usaha milik negara, ada aturan ada regulasi," kata Ali Ngabalin.

Ali Ngabalin terus membantah satu demi satu narasumber yang menilai Ahok tidak layak menjadi Komisaris Utama Pertamina.

Setelah Ali Ngabalin selesai menjelaskan semuanya, Karni Ilyas kemudian menyindirnya.

Karni Ilyas berucap telah berbicara pada Presiden Jokowi agar memperpanjang masa jabatan Ali Ngabalin sebagai Tenaga Ahli Utama KSP.

"makanya saya minta pak Jokowi memperjangan masa jabatan saudara Ngabalin," kata Karni Ilyas ke Ali Ngabalin di ILC TvOne.

Ali Ngabalin tentu tak tinggal diam mendengar ucapan Karni Ilyas.

Ali Ngabalin lantas menceritakan percakapannya dengan Jokowi.

"saya sudah bilang sama pak Presiden, kalaulah nanti bapak berniat menaruh saya menjadi salah satu menteri atau wakil menteri atau apa saja, abaikan pikiran bapak itu, cukuplah saya selalu hari hari ada di samping bapak, selesai," kata Ali Ngabalin.

Halaman
1234
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved